~pionbaja~
Pembaca mungkin tak asing lagi mendengar nama Masjid Kubah Emas.Tiap hari atau pas liburan tak pernah sepi pengunjung.Tapi penulis tidak akan menceritakan tempat ini karena sudah tak herhitung yang memberitakannya.Tapi suatu tempat yang tidak begitu jauh dari kawasan Masjid Kubah Emas di Maruyung Depok.
Tempat wisata keluarga yang berkonsep alam ini namanya "KAMPUNG 99 PEPOHONAN".Tempatnya didepan Masjid Kubah Emas belok kiri kurang lebih sejauh 1 km.Sayang akses jalan ke tempat wisata alam ini hanya bisa di lalui motor atau mobil.kecil saja.
Dari namanya tempat ini banyak di tumbuhi pohon baik berupa peneduh,tanaman hias,buah-buahan,sayuran,rumpun bambu dan tanaman keras lainnya.Kita bisa petik sayuran segar saat panen seperti bayam,kangkung,kacang panjang dan sayuran lainnya.Pengunjung boleh memetik dan membawa pulang untuk di masak dirumah.Dan di jamin sayuran sehat karena tanpa menggunakan pupuk kimia.Bagus untuk kesehatan dan bebas penyakit.
pak Abi perintis kampung.99 pepohonan
Selain Banyak di tumbuhi macam tanaman rupanya di Kampung 99 juga mengusahakan perikanan dan peternakan.Mulai dari hewan besar macam Sapi,kuda,kambing,ayam juga kolam ikan seperti gurame,emas dan paling banyak lele.Pengunjung anak-anak boleh ikut membantu kasik makan ikan,menangkap ikan,memberi makan ayam,kambing juga memeras susu dan memberi dot susu anak kambing yang lucu-lucu.
ARISAN TRAH SUWARDI.
Hari Minggu tanggal 10 juli 2016 Keluarga besar Trah Suwardi mengadakan acara ngumpul bareng.Tempatnya di pilih Kampung 99 Pepohonan untuk mengingatkan asal-usul keluarga Suwardi yang memang berasal dari kampung,kota kecamatan di Jawa Tengah.Karanganyar-Kebumen itulah asal.kelurga Besar Trah Suwardi.Selain mengadakan.acara Arisan 2 bulanan yang rutin,dalam suasana lebaran untuk ngumpul sekalugus Silaturahmi.
Sebagian besar keluarga Trah Suwardi dari generasi pertama dan kedua sebagian besar sudah menetap di sekitatan JABODETABEK.Karena keluarga punya kesibukan masing-masing biarpun tinggal di sekitaran Jakarta jarang bisa ngumpul kalau tidak ada urusan yang penting.Maka di bentuklah arisa Keluarga Suwardi dengan maksud mempererat kekeluargaan.Yang mendapat arisan namtinya menjadi tuan rumah arisan berikutnya.
Tepat jam 11 siang acara arisan.Trah Suwardi di Kampung 99 di mulai.Tempatnya dirumah panggung ,sekaligus panggung musik mini.Ruangan bisa menampung sekitar seratusan orang lebih dan semua perabotan dari mulai dinding,lantai,meja,kursi terbuat dari kayu tanpa di cat.Tempatnya lebih adem apa lagi sekelilingnya tumbuh rumpun bambu.
Setelah dibuka dengan doa,ada sambutan para sesepuh Trah Suwardi.Pada intinya keluarga besar Trah Suwardi tetap harus bersatu dan kompak jangan sampai terputus tali persaudaraan.Untuk tahun selajutnya keluarga besar SUWARDI di lanjutkan generasi ke 2-3 dan seterusnya.
Setelah sambutan dan wejangan para sepuh TRah Suwardi lanjutkan dengan foto bersama.Sesi pertama untuk sesepuh atau generasi pertama.Diteruskan generasi pertama dan kedua.Selanjutnya foto ramai-ramai semua generasi yang berjumlah hampir 80 an.
atas foto sesepuh. bawah foto bersama
Tiba-tiba ada kabar gembira khususnya para cucu dan wanita.Pakde dan Bude yang datang jauh dari luar jawa akan memberi sesuau yang istimewa.Rupanya tiap cucu mendapat hadiah angpo uang sementara bagi wanitanya pernik perhiasan.khas luar jawa.
Tiba saatnya acara bebas dengan diisi spontanitas ,kuis berhadiah dan hiburan.Rupanya di Trah Suwardi banyak bakat terpendam yang suka nyanyi.Dengan diiringi Organ tunggal para sepuh menyanyi lagu tempo dulu.Sementara generasi mudanya menyakikan lagu pop era sekarang. nyanyi bersama generssi 1 dan 2
Tiba saatnya makan siang.Anak-anak mendapat makanan siap saji.Sementara yang dewasa makan siang ala Kampung 99.Ada yang unik di jaman modern dan serba digital seperti sekarang.Semua makanan dimasak dengan menggunakan kayu bakar.Memanfaatkan sumber yang ada di kampung 99.Menu makanya sederhana khas kampung,nasi putih,sayur asem,bakwan,ikan,krupuk,tahu tempe juga ada pecel.Sebagian besar bahannya di ambil dari tanan sendiri yang bebas pupuk kimia.Dijamin sehat bagi tubuh kita.Karena sudah lapar tanpa lama langsung di serbu makanan yang sederhana tapi terasa nikmat.Apalagi suasanny mengingatkan waktu masih tinggal di kampung.
Habis makan acara yang di tunggu anak-anak.Dipandu petugas dari kampung 99 melihat empang pemeliharaan ikan.Banyak kolam dari ukuran besar sampai agak kecil.Ikan yang ada Emas,Gurame dan paling banyak ikan lele.Anak-anak menikmati dan rebutan memberi makanan pelet yang langsung diserbu ribuan lele.Saya yakin sebelumnya tak pernah melakukannya.Mengenal ikan lele munhkin tahunya pas makan Pecel Lele.Maklum anak kota generasi sekarang.
Dari kolam ikan pemandu mengajak jalan yang lumayan jauh.Rupanya memuju kandang sapi,kuda,kambing dan kebun sayuran.Sengaja tempatnya jauh dari kampung 99 untuk menghindari bau kotorannya.Rupanya lahan yang dimiliki lumayan lebar sekitar 5 hektaran.Dan di tengahnya ada sungai yang mengalir tak perlu kuatir kekeringan untuk kebun sayurnya.
Anak-anak senang melihat Sapi dan kambing.Selain ikut memberi makan,memeras susu,memberi dot susu anak kambing juga menggendong .Banyak anak kambing yang masih menyusui lucu menggemaskan.Kebun sayurnya juga ada dengan tanaman kangkung,bayam,cabe dan tanaman lainmya.Pupuknya di ambil dari kotoran kambing yang sudah diolah dulu.
salah satu keluarga trah Suwardi
menyusui anak kambing
Setelah melihat sapi,kambing dan.kebun sayuran kembali ke tempat ngumpul arisan.Para orang tua masih asik ngobrol tentang masa lalu waktu masih ngumpul bersama di Kampung.Mungkin sudah belasan tahun semenjak meninggalnya Eyang Suwardi belum pernah ngumpul lagi sebanyak ini.Kalaupun ada yang mudik hanya keluarga masing-masing.
Sehabis jalan kaki cukup jauh pihak Kampung 99 mengeluarkan cemilan.Tanpa bosa-basi anak-anak dan yang muda langsung menyerbu.Orang tua senang melihat kegembiraan anak cucunya yang kelihatan ceria dan bahagia.Dengan dana yang tidak.menguras kantong bisa ngumpul bareng yang sudah sulit dilakukan jaman sekarang ini.
Menjelang sore ngumpul arisan Trah Suwardi usai juga.Kami saling salaman untuk pulang kerumah masing-masing.Tahun depan semoga bisa ngumpul kembali di tempat berbeda.Yang tidak bisa datang tahun ini semoga ketemu biar tambah meriah.Kita ngumpul.tak harus di tempat yang mahal dan dana besar yang paling utama adalah "KEBERSAMAAN DALAM IKATAN KELUARGA BESAR TRAH SUWARDI".
kampung 99-Depok 2016.