Lebaran Betawi Melihat Budaya Khas Betawi Dari Dekat.
Sebagai orang yang pernah tinggal Di Jakarta saya akui kurang mengenal Budaya Betawi dari dekat.Paling banter Pertunjukan Lenong,Ondel-ondel dan pencak silat.Sementara kulinernya dodol,Soto Betawi dan gado-gado,nasi uduk.
Ternyata kekayaan budaya Betawi cukup banyak mulai dari seni pertunjukan,adat istiadat,model rumah,pakaian dan juga kulinernya.Dan saya mengenal lebih dekat saat tak sengaja di ajak teman Mancing ke Setu Babakan. Dari sinilah saya baru tahu Setu Babakan bukan saja tempat rekreasi, mancing gratis,tetapi juga sebagai pusat Perkampungan Budaya Betawi.
Penunjukan wilayah Setu Babakan sudah tepat.Warga sekitar yang tinggal sebagian masih keturunan Betawi Asli.Untuk percakapan sehari-hari mereka menggunakan dialek betawi.Begitu juga rumah tinggal,lingkungan dan adat istiadatnya masih kental budaya betawinya.
masyarakat meramaikan Lebaran Betawi
pentas seni betawi di panggung utama
LEBARAN BETAWI
Lebaran betawi mungkin bisa di samakan Lebaran Ketupat yang sering di adakan masyarakat Jawa Tengah.Biasanya seminggu setelah Hari Raya Idul Fitri.Makanya suasana Lebaran bisa lebih panjang sampai 2 minggu.Tapi kebanyakan yang meramaikan warga lokal saja.
Begitu juga dengan Lebaran Betawi yang diadakan masyarakat Betawi di Jabodetabek.Bedanya perayaan sekitar 1 bulan sesudah 1 bulan Hari Raya Idul Fitri.Menurut catatan Lebaran tahun ini yang ke 11 kalinya.Tujuannya untuk ajang silaturagmi etnis Betawi yang menyebar di sekitar Jabodetabek.
Dulu perayaan Lebaran di adakan secara bergantian di 5 Wilayah Jakarta (Pusat,Utara,Selatan,Barat dan Timur).Tapi semenjak 2017 dipusatkan di kawasan Perkampungan Budaya Betawi begitu juga seterusnya.Apalagi di kawasan ini juga sudah di bangun Rumah adat,Panggung pertunjukan,Museum sehingga tidak perlu membangun lagi untuk tempat acara.
kerak telor kuliner khas Betawi
demo membuat dodol di leberan Betawi
Acara untuk lebaran Betawi tahun(2018)ini agak spesial di banding tahun lalu.Berhubung Jakarta di tunjuk sebagai tuan rumah Asean Games,maka ada nuasa olah raga.Seperti gambar cabang olah raga,Stadion Gelora Bungkarno,ikon Asean Games.Dan dan kehormatan bagi warga Betawi Pencak Silat nantinya salah satu yang di lombakan.
Untuk menambah semarak rumah adat yang mewakili 5 wilayah di hias berbagai ornamen.Dari mulai ondel-ondel,bunga,juga produk unggulan wilayah setempat.Selain di panggung utama di tiap wilayah menyajikan hiburan sendiri.Tak heran Lebaran Betawi bukan hanya di kunjungi etnis Betawi tapi warga jakarta sekitarnya.
Bagi pengunjung yang mungkin kurang begitu paham tentang apa saja budaya Betawi di acara ini bisa melihat dan merasakannya dari dekat.Seperti kita bisa melihat pertunjukan :
1.Gambang kromong.
2.Tari topeng
3.Marawis
4.Pencak silat Betawi
5.Ondel-ondel
6.Lenong
7.Palang pintu
8.Srah-srahan khas betawi dengan kue buaya. Juga seni betawi lainnya.
Kita juga bisa merasakan kuliner khas seperti :
1.Gado-gado Betawi
2.Nasi uduk
3.Nasi ulam
4.Soto Betawi
5.Kue rangi
6.Bir pletok
7.Es kembang mayang
8.Es potong.
9.Dodol Betawi
10.Kue geplak
Dan masih banyak pilihan kuliner lainnya.
Di Setu Babakan juga ada musium.Biarpun ukuran mini di sini tersimpan barang yang menggambarkan masyarakat betawi.Seperti Lukisan jakarta tempo dulu,tokoh terkenal Betawi,mainan anak Betawi,alat musik,wayang,kain batik khas betawi,pakaian,alat rumah.Juga ada lukisan gubernur Jakarta yang terlibat pembangunan Setu Babakan menjadi kawasan Perkampungan Budaya Betawi selama periode jabatannya.Dari mulai Sutiyoso,Fauzi Wibowo sampai Jokowi.
wisata air meramaikan lebaran Betawi
nuansa Asian Games di Lebaran Betaw
kuliner betawi di Setu babakan
Lebaran Betawi yang diadakan tiap tahun selain melestarikan Budaya, wisata, juga ekononi rakyat.Dengan banyaknya pengunjung selama 3 hari Budaya Betawi lebih di kenal masyarakat luas baik seni pertunjukan,kuliner dan adat istiadat.
Di samping itu masyarakat sekitar ikut keciptan rejeki.Banyak dari mereka ikut berdagang makanan dan minuman.Bukan saja makanan betawi saja tapi jajajan kekinian juga mainan anak.Dan tentu saja lahan parkir untuk pengunjung yang membludak.