Tampilkan postingan dengan label wisata. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label wisata. Tampilkan semua postingan

Kamis, 10 Oktober 2019

Mas Sawujud Pulang Kampung Jualan Sate Blog Blog






Bagi anak muda yang baru lulus SLTA kalau tidak meneruskan kuliah pasti ingin merantau ke kota besar seperti Jakarta ata Bandung.Kalau perempuan biasanya di garment sementara yang laki lebih banyak pilihannya bisa di pabrik lainnya.

Sayang impian indah dari teman-teman yang duluan merantau saat mudik lebaran dengan tampilan mentereng kadang jauh dari kenyataan.Seperti pengalaman Mas Sawujud yang admin temui di depan pasar Karanganyar Kebumen.Sambil membakar sate ayam khas karanganyar "Sate Blog Blog",bercerita pengalamannya saat merantau ke krawang.

Lulus SMAN Petanahan tahun 2007 seperti teman sekampungnya ingin ke kota sekitar Jakarta.Sayang bukannya pekerjaan yang di impikan di dapat, tahun pertama hanya bisa membatu orang jualan buah di pasar.Biarpun tidak sesuai hatinya tetap di jalani supaya dapat bertahan hidup.Pekerjaan ini hanya dilakoni sekitar satu tahun saja.

Memang kalau sedang rejekinya akhirnya bisa dapat pekerjaan sesui keinginannya di perakitan motor biarpun sebagai pekerja kontrak yang tiap saat siap diperhentikan.Lumayan penghasilan juga cocok tapi cobaan datang.Krisis ekonomi banyak pengurangan tenaga kerja mas Sawujud kena dampaknya.

Untungnya dia masih bisa bekerja cuma masih berhubungan yaitu di pabrik seprepat motor.Tapi sama seperti di perakitan hanya sebagai pekerja kontrak.Tapi akhirnya karena menyadari tidak mungkin jadi karyawan tetap dihati kecilnya ingin pulang kampung ke Candi Wulan Karanganyar Kebumen.Bukan itu saja Bapaknya yang  berjualan sate khas karanganyar "Sate Blog Blog",sudah kurang sehat berjualan berkeliling.

Tiga Generasi.

Ternyata mas Sawujud memang keturunan penjual sate di warisi  dari  simbah Marta generasi pertamanya.Tentunya waktu itu penjualnya masih memikul dagangannya.Bunyi blog-blog dari kotak sate yang di pukul kayu itulah mungkin yang jadi nama sate khas Karanganyar-Kebumen "Sate Blog Blog".

Anak mbah Marta yang bernama pak Gino jadi penerusnya.Mengikuti jaman jualannya sudah tidak di pikul lagi tapi memakai sepeda.Selain tidak capai jualannya bisa lebih jauh keliling sekitar karanganyar.

Sementra Mas Sawujud boleh di bilang pedagang sate modern.Sepeda sudah di tinggalkan tapi kotak sate dan pembakarnnya sudah dimodifikasi pakai motor.Juga memanfaatkan kemajuan tehnologi tidak perlu mukul mukul kotak lagi.Pelanggan bisa memanggilnya lewat WA atau telpon biar lebih memudahkan kalau ada yang pesan.




Mas sawujud bakar sate.


Ternyata pilihannya pulang kampung tidak salah.Biarpun jualan sate khas karanganyar kalau di bandingkan waktu di krawang penghasilannya tidak kalah.Apalagi saat liburan sekolah,tahun baru dan puncaknya liburan Lebaran bisa 2 sampai 3 kali lipat untungnya.Dan ketika di tanya saat lebaran ia tidak ikut latah menaikan harganya masih tetap harga hari biasa.Biarpun harga ayam dan bumbu naik tapi ngambil untungnya dari dagangannya yang laku banyak.

Untuk belajar buat sate belajar dari Bapaknya yang kini sudah meninggal.Selain pilihan ayam bumbunya mengikuti resep warisan.Ternyata di desanya candi wulan hampir tiap warganya banyak jualan sate blog blog.Tapi jualannya tidak di karanganyar saja ada yang keliling kampung sekitar,alun alun Kebumen,Pasar Gombong dan Mas Sawujud bersama 3 temannya mangkal tiap hari di depan pasar Karanganyar Kebumen.Salah satunya adiknya sendiri yang dulu pernah merantau seperti dirinya.

Untuk  hari biasa menggunakan 4-5 kg ayam.Satu kg bisa menjadi 80 tusuk atau 4 porsi.Perlu di ketahui ukuran seporsi sate blog'blog adalah 20 tusuk daging ukuran sedang.Tapi kalau bilang 10 tusuk (1/2),porsi juga di layani.Dan bumbunya sama seperti sate Ambal bumbunya campuran kacang dan tempe.Kalau mau bisa tambah kupat untuk pengganti makan malam.

Dulu kupat sate blog blog bungkusnya bukan plastik atau daun pisang tapi daun bambu namanya sumpil.Tapi sekarang daun bambu kecil kecil susah untuk membuat kupat.Tapi menurut penuturan mas Sawujud satu-dua pedagang yang tua masih ada yang membuat sumpil.

Ketika di tanya penghasilan setidaknya dapat 80 % nya.Dan iseng di tanya enggak pingin balik ke Jakarta lagi...dengan tegas udah mantep jualan Sate Blog-Blog.Sekarang udah punya istrinya dengan satu anak.Utuk menambah pengsilan buka warung jajanan anak.Asal di tekuni usaha apapun pasti menghasilkan keuntungan.Tapi anehnya tidak seperti sate Ambal banyak yang jualan berupa warung.Kata mas Sawujud sate blog blog menurut penuturannya   semua jualan keling atau mangkal di pusat keramain.

Semoga laris jualan sate"Blog Blog" khas karanganyar (candi wulan), bukan itu saja Kebumen sedang giat menggalakan destinasi wisata baik alam,budaya,wisata kekinian,juga kuliner.Siapa tahu sate blog Blog bisa jadi ikon baru kuliner Kebumen yang udah ada seperti Lanting,Soto Gombong,Sate Ambal jajanan khas lainnya.





Sate blog blog plus kupat


Toko jajanan khas karanganyar




 pedagang Sate pasar karanganyar.

Sabtu, 07 September 2019

Taman ARGASOKA PKK RW 01 JOMBLANG Mungil Tapi Asri








Hatinya PKK ( Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman),merupakan program pemerintah khususnya bagi kaum perempuan untuk memanfaatkan pekarangan/halaman rumah.Tujuannya bisa menambah gizi keluarga dengan cara menanam sayuran,kolam ikan,tanaman obat,tanaman hias.

Biarpun sekarang semakin jarang lingkungan kampung mempunyai lahan kosong,tapi sekecil apapun bisa di manfaatkan.Seperti yang di lakukan PKK RW 01 JOMBLANG -BANGUNTAPAN-BANTUL,tanah pinggir rel kereta di di jadikan taman mungil yang asri,indah dan nyaman dan di beri nama TAMAN ARGOSOKA. Sementara Hatinya PKK RW 01 JOMBLANG yang kebetulan letaknya berdekatan di halaman warga di pakai tanaman sayuran.

Untuk membuatnya di kerjakan melalui gotong royong baik dana,tenaga,maupun konsumsi saat melakukan kerja bakti.Dan untuk tahun 2019 hatinya PKK RW 01 Jomblang mewakili kabupaten Bantul lomba tingkat Propinsi DIY.

Kembali ke Taman ARGASOKA Jomblang,Banguntapan,Karangbendo,Bantul yang lokasinya persis di selatan rel tidak jauh dari Flyover Janti.Tanah sepanjang 50 meter dengan lebar 2 meter di sulap menjadi taman.Bentuknya juga unik meliuk seperti ular naga.Menariknya di dindingnya di kasih lukisan berpola tumbuhan dan hewan dengan warna yang sejuk.

Berbagai tanaman baik buah ,hias,bunga,rumput ada disini.Tapi yang paling dominan tanaman bunga soka,selain tanaman ini mudah tumbuh juga mudah perawatannya karena tidak perlu memerlukan air yang banyak.

Taman ARGASOKA

Taman PKK RW 01 Jomblang-Banguntapan-Bantul yang bernama "TAMAN ARGASOKA",mengingatkan admin pada cerita pewayangan kisah Ramayana.Ringkasan ceritanya.....?



Taman RW 01 Jomblang Banguntapan Bantul



Alkisah di kerajaan Mantili ada seorang putri yang cantik bernama Dewi Sinta putra raja Janaka.Suatu hari Sang Raja mengadakan sayembara untuk mencari pangeran untuk putri tercintanya.Sayembara di menangkan putra mahkota kerajaan Ayodya bernama Rama.Di lain pihak Rahwana Raja Alengka sedang kasmaran kepada dewi Sri Wedowati.Dalam penglihatannya Sinta merupakan titisan dewi Sri Wedowati yang selalu diimpikannya.

Rama yang merupakan putra mahkota Ayodya tidak mau menggantikan menjadi raja malah memilih di buang di hutan Dandaka bersama Sinta dan adiknya Lesmana.Rahwana ingin menculik Sinta untuk di jadikan permesuri di istana Alengka.Dengan siasat Marica seorang hambanya di ubah menjadi kijang kencana.Dewi Sinta tertarik dan menyuruh Rama untuk menangkapnya.Karena cintanya kepada istrinya menyanggupi mengejar kijang kencana meninggalkan Sinta dan adiknya Lesmana.

Dalam waktu lama Rama belum juga kembali,membuat cemas Sinta dan menyuruh adik iparnya Lesmana untuk mencarinya.Sebelum meninggalkan Lesmana membuat sebuah lingkaran magis untuk melindungi kakak iparnya.Sinta di larang keluar lingkaran supaya tetap selamat.Setelah Lasmana pergi Rahwana datang mau menculik Sinta.Karena ada lingkaran magis tidak berhasil,menggunakan siasat berpura-pura menjadi Brahmana tua yang minta sedekah.

Karena kasihan Sinta melanggar lingkaran magis tangannya keluar dan di culik Rahwana di bawa ke Alengka.Dalam perjalanan  bertemu dengan Jatayu yang hendak menolong Sinta terjadilah pertempuran hebat sayang Jatayu tidak berhasil menolong karena kalah.Rama yang belum berhasil menangkap kijang kencana terus memburunya.Sampai akhirnya bisa memanah tapi berubah menjadi ujud aslinya raksasa Marica.Keduanya lalu bertempur dan Rama bisa mengalahkan dan Lesmana yang sedang mencari kakaknya kebetulan datang.Rama bersama Lesmana kembali di mana Sinta di tinggal sendirian di hutan Dandaka.Tapi Rama tidak menemui Sinta sampai akhirnya ketemu Jatayu yang luka parah.Dari penuturannya baru tahu kalau Sinta diculik Rahwana di bawa ke negara Alengka.


Pos ronda dan taman Argasoka



Bunga  taman ARGASOKA





Taman mungil tapi asri



Di negara Alengka Sinta di tempatkan di Taman Argasoka yang menurut cerita sangat indah.Setiap hari menghabiskan waktu di taman menunggu kapan di jemput Rama.Selama tinggal di taman Argasoka di  Sinta di temani Trijata yang membujuk supaya mau di jadikan istri Rahwana.Karena kehilangan kesabaran Rahwana selalu di tolah Sinta pernah hendak membunuhnya tapi di cegah Trijata.

Suatu hari dalam kesepian dan kesedihan mendengar alunan lagu dari kera putih bernama Hanoman.Setelah bertemu Sinta bercerita tujuannya mau menolong karena dia merupakan utusan Rama.Hanoman ingin mengetahui dulu kekuatan kerajaan Alengka dengan cara membuat keonaran.Tapi Indrajit dapat menangkapnya dan diserahkan kepada Rahwana.Saking marahnya Rahwana hendak membunuh tapi di cegah oleh Kumbakarno.Tapi akhirnya Hanoman tetap di bakar hidup-hidup,bukannya mati malah membakar kerajaan Alengka dan dapat meloloskan diri.Setelah ketemu Rama menceritakan pengalaman dan kekuatan kerajaan Alengka.

Rama,Hanoman beserta pasukan keranya datang ke Alengka hendak menyerang.Terjadilah pertempempuran hebat dengan Indrajit sebagai pemimpinnya .Indrajit gugur dalam peperangan  dan  Alengka terdesak pasukan Rama.Rahwana kemudian menunjuk Kumbakarna untuk menjadi panglima perang Alengka menggantikan Indrajit.Kumbakarna sanggup jadi panglima tapi bukan membela kakaknya Rahwana,tapi buat membela bangsa dan negara.Dalam pertempuran Kumbakarna gugur sebagai pahlawan bangsanya.Sedangkan Rahwana kena panah pusaka Rama dan mati di himpit gunung Sumawana.

Setelah Alengka dapat di kalahkan Hanoman mengajak Rama mencari Sinta di Taman Argasoka.Setelah ketemu bukannya menerima Sinta menolak karena Rama curiga sudah tidak suci lagi selama di culik Rahwana.Untuk membuktikan kesuciannya Sinta membakar diri kedalam api.Berkat kebenaran kesucian dan pertolongan dewa Sinta tidak mati terbakar.Akhirnya Rama menerima dengan senang hati terbukti Sinta masih suci.



Taman dekat Rel Kereta



Pagar warna warni



Sayuran hatinya PKK Jomblang


Multi Fungsi :

Taman ARGASOKA PKK RW 01 Jomblang-Banguntapan-Bantul mempunyai berbagai macam fungsi.Selain sebagai taman yang memperindah lingkungan juga sering di gunakan tempat bermain anak-anak.Seperti main sepeda,duduk disore hari atau tempat buat foto selfe.Kebetulan taman ARGASOKA berdekatan dengan pos ronda jadi selalu ramai dan sering di pakai ngaso.Seperti tukang jahit,pedagang keliling,sol sepatu,dan malam harinya menjadi pos ronda malam untuk menjaga keamanan kampung.Selain itu pernah di pakai buat  acara kampung seperti Halal Bihalal RW 01 dengan memasang tenda.

Kamis, 15 Agustus 2019

Pesona Malam Hari Alun-Alun Kidul Jogja.

Pesona Malam Hari Alun Alun Kidul Jogja.





Belum lama saya kedatangan teman sekeluarga bersama 2 anaknya yang masih SD.Tidak lama di Jogja karena hanya mampir tujuan utamanya ke Kebumen sekitar 100 km ke arah barat kota Jogja.Katanya pingin melihat suasana jogja utamanya alun-alun kidul.

Kenapa ke Alun-alun kidul....?Rupanya penasaran pingin nyoba melewati 2 pohon beringin di tengahnya dengan mata tertutup kain.Selain itu pingin nyoba naik mobil hias berkeliling bersama anaknya.Ternyata informsi itu di dapat saudara yang belum lama pergi ke jogja dan ingin membuktikan sendiri secara langsung.Akhirnya saya temani jalan karena kami berlima lebih praktis naik transpotasi online.

Sekitar jam  8 malam kami berangkat.Karena bukan pas liburan tidak sampai 30 menit sudah sampai tujuan.Tidak begitu ramai tapi lebih enak karena bisa jalan-jalan keliling lapangan dengan leluasa.Beda liburan banyak wisatawan datang kurang nyaman apalagi untuk berfoto-foto.


Dua pohon beringin alun alun kidul



Setelah selesai melihat-lihat sekeliling alun-alun juga berfoto dengan spot menarik seperti mobil hias,mainan tradisional egrang,dua pohon beringin di tengah,berbagai macam kuliner khas jogja kami istirahat berhenti di depan Gedung Sasono di Abad.Sambil duduk di melihat mobil hias mengelilingi alun-alun juga lampu yang menghiasi setiap sudut.

Cukup istirahat saya tawari teman apa jadi coba melewati 2 pohon beringin di tengah.Saya carikan  kainnya yang sewanya 5 ribu untuk satu penutup.Untuk mencoba harus ada pendamping selain mengawasi sekalian membuat videonya.Lucunya justru anak teman saya yang bisa melewati lebih dulu itupun sampai ngulang ke 3 kalinya.Sementara Bapaknya nyasar jauh dari titik sasaran....?

Tapi memang aneh...?banyak banget salah sasaran bahkan lucunya jalannya berlawanan arah entah kemana.Saya sendiri biarpun bisa tapi sedikit di bantu saat hampir sampai kalau tidak udah nabrak tembok pohon....he...he...he.

Habis nyoba melewati pohon kami ke tempat mainan tradisional "EGRANG BAMBU".Untuk mencobanya cukup masukin uang ke kotak terserah berapa saja.Ada 3 ukuran egrangnya untuk anak,umum dan tinggi mungkin cocok buat turis asing.Saya nyoba jatuh terus...anak-anak justru lebih cepat bisa di banding yang tuwa.

Acara selanjutnya naik mobil hias keliling alun-alun.Ada berbagai model dan kita boleh milih harganya sekitar 30 rb sekali putaran cukup untuk 4-5 penumpang.Ada juga yang bertingkat cocok buat yang datang rombongan tapi harga sewanya lebih mahal sekitar 40-50 an ribu.Untuk jalannya kita harus mengayuhnya juga ada setirannya.Sekali putaran lumayan capai apalagi kalau yang bertingkat anggap saja sekaliyan olah raga.


Mobil hias di Alun Alun Kidul



Malam hari di alun alun kidul



Mainan tradisional "Egrang bambu"



Kuliner populer anak-anak



Setelah puas naik mobil hias lumayan capai dan haus.Anak-anak teman saya ribut pingin beli bakso tusuk dengan aneka rasa yang di jual dalam mobil.Supaya lebih lengkap kesan Jogjanya kami mencari minuman di Angkringan.Ternyata bukan saja minum teman saya juga anakya pingin merasakan nasi kucingnya.

Entah memang lapar setel
ah mengayuh mobil hias atau memang merasakan nikmatnya makan di angkringan teman habis 2 bungkus nasinya,padahal sebelum berangkat kami udah makan di rumah.Dan tambah terkejut lagi waktu saya membayarnya minuman,nasi bungkus,gorengan-plus sate habisny tidak sampai 50 rb.

Setelah tidak ada yang di lihat lagi karena jam sudah lewat 10 malam kamipun pulang menggunakan transpotasi online lagi.Dan kesannya tentang alun-alun kidul cocok buat wisata keluarga yang murah-meriah.Jogja selalu berkesan baginya ternyata bukan hanya Malioboro saja masih banyak tempat lain belum kunjungi.

Selasa, 16 Juli 2019

Jajanan Populer Kaki Lima Pedestrian Malioboro

Wisata Malioboro identik belanja barang cindra mata juga kuliner Lesehannya.Tapi sayang sering ada pemberitaan miring Pedagang nembak harga kelewatan terutama saat liburan seperti Lebaran,Tahun baru dan  libur anak sekolah.Padahal sudah ada aturan harus mencatumkan harga supaya wisatawan bisa tahu makanan/minuman sebelum di pesan.

Tapi jangan kuatir masih banyak jajanan murah  kalau sekedar pingin menikmati kuliner sambil santai di Malioboro.Kalaupun wisatawan dibedakan  tidak akan menguras dompet.Sayangnya pedagang mulai buka sore hari saja,nah jajanan khas kaki 5 malioboro apa saja yang bisa kita nikmati.

1.Sate Ayam Madura.

Disepanjang pedestrian Malioboro banyak pedagang sate yang di jual ibu-ibu.Mereka umumnya orang madura terkenal ulet mencari rejeki.Dengan menjual lesehan di lokasi strategis seperti depan mall,kepatihan,dekat angklung carehal,halte trans jogja,pasar sore.Kita bisa minta satenya aja atau bersama lontong.Kalau sekedar buat isi perut cukuplah.Kita bisa makan di bangku taman sambil menikmati suasana jalan Malioboro.Harga sate10 tusuk plus lontong sekitar 15 rb-20 rb saja.

2. Nasi Pecel .

Di depan pasar beringharjo banyak pedagang kuliner.Komplit ada gudeg,mie,bihun,pecel,lauk plus berbagai macam gorengan.Untuk pecel komplit hargaya sekitar 10-15.Tapi kalau ingin mencicipi makanan lainnya tinggal pilih.Di sini semua makanan sudah di catumkam harganya jangan takut kemahalan  pesan sesuai kantong saja.

3.Angkringan.

Kalau penasaran ingin mencicipi Warung Angkringan Malioboro ada  buka siang dan malam hari.Lokasinya mulai ujung utara sampai pasar sore.Tapi paling laris yang jualan di depan pasar Beringharjo,Pasar Sore dan dekat gapura kampung ketandan.Admin sendiri seringnya di dekat gapura kampung ketandan.Tempatnya strategis dan sekitarnya ada bangku taman.Kita bisa pesan minuman,nasi kucing atau gorengan sambil duduk.Soal harga relatif terjangkau minuman dan makanan hanya 1-5 rb saja.

4.Lumpia Ayam.

Ada jajan khas semarang "Lumpia",di jual depan hotel mutiara Malioboro.Cukup terkenal dan selalu ramai pembelinya.Pas hari libur pembeli bahkan  harus rela antri  pakai nomor urutan.Ada  jenis yang di jual Lumpia rasa Ayam dan Spesial harga satunya 4.500 dan 5 000.Sambil menunggu pesanan selesai  bisa melihat cara menggulung lumpia di isi sayuran.

5.Jajan Pasar.

Kalau bosen makanan modern di depan pasar Beringharjo ada penjual jajanan tradional.Seperti Kue putu,Cenil,klepon,gethuk lindri,onde-onde,harganya sekitar 1500 sampai 3000 saja.Cukup laris bahkan turis asing banyak yang beli karena penasaran.

6.Wedang Ronde.

Malam hari di Malioboro apalagi udara dingin paling pas minuman serba anget.Wedang ronde tentu cocok karena  di buat air jahe.Wedang ronde berisi onde(kaya klepon),kacang,irisan kolang -kaling.Setelah minum di jamin badan jadi tambah hangat.Harga 1 porsinya sekitar 7-8 rb saja.

7. Bakso tusuk/Telur Gulung

Jajanan ini cukup di minati wisatawan terutama anak-anak.Bakso tusuk di hargai 5000 per porsinya.Makannya di kasih saus dan kuah.SedangkanTelur gulung yang di buat dari adonan telur di campur tepung kanji kemudian digoreng sambil di gulung menggunakan tusukan.Makannya di campur saus.Kedua makanan itu kalau di Malioboro di tempatkan wadah gelas plastik ukuran sedang jadi mudah membawanya.

8.Jajanan Asongan.

Di pedestrisn Malioboro juga ada pedagang asongan.Seperti pedagang rokok,Aqua botol,Es jeruk (gelas  plastik),tahu sumedang,nasi.bungkus plus gorengan.Harga  rokok lebih mahal sedikit di banding di luar malioboro,Aqua dan es jeruk 5000, tahu sumedang per plastik isi 4 harganya 2000,nasi bungkus  plus sekitar 4 000 lauknya macam-macam.Nasi bungkusnya isinya lebih banyak di banding angkringan yang cuma 2000.

9.Jadah Bakar.

Penjualnya berasal dari jawa barat.Cara jualannya dengan di pikul ada alat bakarnya.Setelah matang di tambah srundeng rasa manis.Harganya sekitar 2500-3000 per potongnya.Biasanya penjualnya di sekitar pasar Beringharjo-Pasar sore.Malam hari makan jadah bakar anget nikmat banget di temani wedang ronde.Tapi pedagangnya tidak sebanyak di sebut di atas.

10.Sate Cumi ( Tambahan).

.Ada satu kuliner kaki 5 lagi ngetren di kalangan wisatawan "SATE CUMI",biarun lumayan mahal banyak penbelinya.Proses pembakarannya selain di oven pakai semprotan api. Aksi pembakaran dengan nyala  besar inilah yang jadi perhatian pejalan kaki.Lokasi Sate Cumi tidak jauh dari Angklung Carehal.

Sate cumi mulai buka sekitar jam malam.Satu tusuknya di hargai 25 rb (lumayan mahal),bila di banding jajanan di atas.Setelah matang di kasih saus sesuai selera.Tapi banyak wisatawan penasaran ingin mencobanya.Begitu juga wisatawan manca banyak yang beli.

Nah bagaimana...?Bagi yang ke Malioboro sementara uangnya pas-pasan pilihan di atas boleh di coba.Mungkin di kota lain banyak yang jual....tapi makan di bangku taman menikmati suasana kota Yogja di sore -malam hari tentu beda kesannya.



Wedang ronde



Pecel depan pasar Beringharjo



Sate ayam khas Malioboro


Sabtu, 22 Juni 2019

Naik Sepeda Onthel Keliling Obyek Wisata Sekitar Malioboro


Petunjuk menggunakan aplikasi JOGJABIKE



Sepeda JOGJABIKE


Sepeda Onthel...!



Jogja dulu di kenal sebagai kota "SEPEDA", anak sekolah,karyawan,pegawai,petani,pedagang sampai tahun 90 an masih sering menggunakan alat transpotasi yang menyehatkan ini.Admin sendiri waktu SMP dan SMA sekolah tiap pagi mengayuh sepeda dengan jarak sekitar 4 km dari rumah.

Seiring waktu tranpotasi bergeser menggunakan mesin.Sepeda sudah jarang kelihatan wira-wiri di jalanan kota.Di pinggiran kota masih sering terlihat kesekolah berombongan,mereka umumnya pelajar SMP.Sementara di tingkat SMA hampir semua anak menggunakan motor atau naik kendaraan umum(tranjogja) atau transpotasi online.

Sebenarnya masyarakat kota jogja masih sering menggunakan,tapi sekedar jalan di kampung atau ada acara sepeda "GEMBIRA".Malam minggu juga sering terlihat anggota klub sepeda kumpul bareng di sekitar Titik Nol malioboro atau Alun-Alun.Anggotanya sebagian usia dewasa dan pakaian seragam yang dipakai punya ciri khas.

Untuk mengunjungi wisata kota Jogja selain motor,Andong(Delman),naik Sepeda Onthel  lebih praktis.Selain jaraknya tidak begitu jauh antara obyek wisata dalam kota,perjalanan  juga lebih santai dan menyehatkan.Juga lebih murah bila di banding menggumakan transpotasi Online,becak maupun andong.ö
Sebenarnya banyak juga penyewaan sepeda di jogja,tapi kebanyakan penyewanya turis asing atau rombongan dari instansi.Jarang penyewa sepeda perorangan,juga kurang tahu di mana tempatnya.

Wisata Kota Dengan Sepeda Onthel.


Tapi kini wisatawan yang datang ke Jogja hendak bersepeda keliling kota tidak perlu pusing lagi.Di biberapa titik sekitar area Malioboro banyak di sewakan sepeda Onthel.Setidaknya ada 8-10 lokasi seperti di dekat Cafe loko,depan hotel Garuda,depan Malioboro Mall,depan Kepatihan,dekat Angklung Carehal,sebelah utara gapura Kampung Ketandan,depan Ramayana,depan pasar sore.Untuk di sebelah utara ada di perempatan TUGU.

Tiap titik biasanya ada sekitar 10 buah sampai 20  dengan 2 penjaga.Nantinya mereka yang memandu bagaimana cara meminjam sepeda karena menggunakan APLIKASI JOGJABIKE tidak bayar langsung.Kita harus dowload dulu lewat Playstore atau Applestore.Kalau kurang jelas bisa minta bantuan petugas yang berjaga.

Selain bersepeda sepanjang Malioboro,ada banyak lokasi wisata yang mudah di jangkau seperti :


   1.Pasar Beringharjo.
   2.Pasar Sore
   3.Benteng Vandeberg
   4.Gedung Agung
   5.Monumen serangan 1 maret
   7.Titik nol kilometer.
   8.Taman pintar
   9.Alun-alun lor/kidul
 10.Kraton Jogja
  11.Taman sari.
  12.Tugu Pal putih (utara Malioboro).

Sepeda yang di gunakan semua jenis perempuan kondisinya terawat baik.Sepertinya ada kerjasama dengan Pertamina  warna  merah kombinasi hijau ciri khasnya.Untuk saat ini ternyata tidak gratis lagi  setelah 6 bulan lebih masa promosi.Kemaren pas ngobrol petugasnya  seminggu setelah lebaran  2019 untuk menyewa sepeda sudah berbayar.Kita bisa isi di aplikasi Jogjabike minimal 10 rb nanti dapat uang virtual yang bisa di gunakan selama 2 jam.Kalau kita mengembalikannya kurang dari 2 jam berarti masih punya saldo,sebaliknya kalau lebih di anggap utang.Saat nanti mengisi lagi akan terpotong saldo kita.

Pedestrian Malioboro sendiri ada wacana dari pemerintah Daerah Yogyakarta akan di bebaskan dari kendaraan bermotor.Nantinya yang boleh melintas hanya Andong,Becak,Sepeda,pengecualian transpotasi massal "TRANSJOGJA".Kalau itu sudah terelasiasi  bersepeda di Malioboro tentu sangat nyaman.wisatawan yang malas jalan kaki bisa naik sepeda onthel keliling kota Yogya.


Nol kilometer-22-Juni-2019

Sabtu, 08 Juni 2019

NONTON ANGKLUNG CAREHAL APA RAJAWALI

Nonton Angklung Carehal Apa Rajawali.

Bagi yang pernah datang ke pedestrian Malioboro pasti tak asing dengan antraksi menarik pengamen jalanan Carehal dan Rajawali.Pengamen yang memainkan musik bambu(Angklung),tiap sore-selalu menemani wisatawan sedang berlibur di kota Jogja.Biarpun keduanya main di jalan sama sisi timur Malioboro mereka tidak saling bersaing,atraksi keduanya pun berbeda jam mainnya.

Kalau tidak ada tanggapan keduanya selalu menghibur wisatawam yang hadir ke Malioboro.Carehal main duluan sekitar jam 4 sore sampai 9 malam,lokasinya tak jauh dari Toko Terang bulan.Sementara Angklung Rajawali lokasinya di sebelah selatannya di seberang jalan ada swalayan Ramai.Pertunjukannya setelah carehal usai,main jam 9 sampai malam dini hari.

Makanya teman admin dari Jakarta yang datang ke Malioboro rencananya mau reques lagu Angklung Carehal sedikit kecewa,karena tidak ketemu .Ternyata teman salah datangnya...?Dia ke Maliobiro udah cukup malam jam 9 malam lebih dimana pertujukan Carehal baru selesai.

Musik angklung yang merupakan alat musik tradisional jawa barat bukan saja cocok mengiri lagu-lagu sunda tapi hampir semua jenis musik indonesia bahkan manca negara.Maka tak heran cover versi Angklung mualai lagu pop,Campursari,dangdut,osing(banyuwangi),.melayu,koplo dan barat sering di mainkan.Untuk lagu barat saat ini paling sering di reques lagunya "LILY "ON MAY WAY", dari Alen Walker.

Kalau di bandingkan mana yang lebih bagus....?Admin sendiri yang pernah nonton keduanya merasa seimbang.Penggemarnya ,skilnya,penarinya dan lagu-lagu yang di cover baik Angklung Carehal maupun Rajawali hampir sama semua.Mungkin jam pertujukannya yang membedakannya Angklung Carehal yang main duluan lebih di untungkan dimana sore hari sampai jam 9 malam merupakan puncak wisatawan datang ke Malioboro.Beda yang biasa begadang di mana datangnya malam,sebagian anak-anak muda tentunya seringnya nonton Rajawali.

Nyawer dan Reques Lagu.


Pengamen Anglung Malioboro selain menghibur  juga menjadi ikon baru kota Jogja.Banyak wisatawan selain menonton ikut  interaksi dengan pemain.Kita bisa minta lagu sesui ke inginan cukup bayar 20 rb.Bagi yang punya nyali ikut joged sambil nyawer.Penonton dan pemain angklung tak ada jarak seperti sudah kenal lama.Bagi yang nonton saja juga boleh,merekam,foto selfie bersama pemain maupun penarinya.Kotak sumbangan yang di edarkan di pertengahan lagu kita bebas mengisinya secara suka rela.



Angklung Rajawali



Angklung Carehal



Saat musim liburan seperti sekolah,tahun baru,Lebaran bukan hanya pedagang cindramata dan kuliner kecipratan rejeki,pengamen Angklung kebagian pula.Selain banyak penonton menyumbang,reques lagu,tentunya pasukan sawer lebih gede memberinya di banding hari biasa.

Ternyata keunikan musik tradisional jawa barat ini bukan saja menarik wisatawan lokal tapi juga manca negara.Banyak dari mereka merekam video maupun memotret buat kenangan.Malah tak sedikit ikut berjoged menjadikan suasana lebih menarik.Tentunya kita harus berbangga,orang luar memberikan aprisiasi begitu tinggi,masa kita kalah dengan mereka.

Untuk menonton antraksi Angklung Carehal maupun Rajawali tidak harus live di Malioboro.Mereka sudah punya chenel You Toube jadi bisa nonton di rumah sambil tiduran.Ratusan video ada di chanelnya masing-masing, dan lagu covernya hampir semua ada dari dangdut,campur sari,melayu,pop,osing,dan tentunya lagu barat yang lagi populer.

Angklung Carehal kita bisa menonton lewat chenel "Roll Media 2 ",sedangkan Rajawali punya chenel " Sarwanto H Swarso".Dilihat dari view maupun subsriber chanel keduanya lumayan banyak sudah di atas ratusan ribu.Malahan untuk coveran lagu populer "LILY",View nya tembus di atas 2 juta ke atas...!!!.

Bagi yang rencana ke Jogja dan mampir ke Malioboro jangan lewatkan nonton pertunjukan Angklung .Kalau datangnya sore hari berarti nonton CAREHAL,sebaliknya kalau malam di atas jam 9 RAJAWALI yang lagi pentas.Kalau mau lihat keduanya datang saja sekitar jam 8-10 malam kebagian keduanya.Jangan lupa buat rekaman /foto sebagai bukti sudah jalan ke Malioboro.

Sebenarnya bukan hanya Angklung saja yang meramaikan kawasan pedestrian Malioboro.Masih ada pengamen lain dengan ciri khas masing'masing,baik perorangan maupun grup.Dan bagi wisatawan kehadirannya bukan mengga gu tapi hiburan tersendiri.Sehabis lelah jalan-jalan  bisa duduk santai di bangku sambil melihat hiburan.

Dan bagi pengunjung yang datang ke Malioboro tidak menjumpai pengamen Angklung kemungkinanya :

    1.Mereka sedang pentas di luar (dapat job).

    2.Hari itu pas jatus "SELASA WAGE",semua komunitas Malioboro libur total (pedagang,tukang becak,pengamen),kecuali toko.

   3.Mereka punya alasan intern.


Jogja Istimewa 

Jumat, 17 Mei 2019

Cerita Sedih Mudik Tahun 90 an.


Kereta api jaman sekarang.






Tak terasa  bulan puasa sudah hampir 2 minggu.Bagi warga perantau yang bekerja di luar tentunya sudah ancang-ancang kapan mudiknya...naik apa...dan persiapan lainnya.

Untuk jaman sekarang yang serba online semua sudah di mudahkan.Untuk pesan tiket tidak perlu desak-desakan antri seperti dulu lagi.Bahkan cukup dari rumah dengan sebuah HP Android kita sudah bisa pesan tiket seperti :Pesawat,Bis dan juga Kereta api.Sangat praktis dan tidak perlu repot seperti mudik jaman dulu.

Admin yang pernah ngalami mudik naik kereta berdesakan( utamanya klas ekonomi),jadi teringat cerita konyol mungkin tak akan terjadi saat ini.Biarpun kereta ekonomi untuk jaman sekarang standarnya cukup layak dan manusiawi.Beda jauh dengan tempo dulu....! Nah di bawah ini pengalaman yang mungkin pernah di alami pemudik lainnya.

   1.Pesan tiket Antri

Untuk mendapatkan tiket mudik waktu itu bukan perkara mudah.Selain jumlah kereta tak sebanyak sekarang harus antri langsung.Kita harus rela berdiri berjam-jam,tanpa jaminan akan tahu masih kebagian tempat duduk.Untungnya waktu itu penumpang berdiri masih diberlakukan,kalau terpaksa dapat tiket sudah untung.

   2.Dapat tempat duduk tapi....?

Ini pengalaman nyata admin waktu mau mudik ke Jogja.Susah payah antri tiket tapi terpaksa duduk dibawah menggelar koran...kok bisa....?Ceritanya waktu itu sudah masuk gerbong kereta dan suduk di kursi sesuai tiket.Penumpang jangan tanya penuh sesak.Baru saja kereta melaju dari stasiun Jatinegara mendengar tangisan anak balita.Ternyata seorang ibu muda bersama anak perempuan umur sekitar 3 tahun.

Mendengar tangisan anak mungkin karena kegerahan....entahlah sebagai lelaki rasanya gimana....?Tanpa berpikir panjang saya relakan tempat duduk saya serahkan ibu tadi.Tadinya ibu tadi tidak mau tapi melihat anaknya makin rewel ahirnya  duduk saja.Mungkin karena tahu mendapatkan tempat duduk sangat susah...ibu muda mengucapkan terimakasih berkali-kali.Sebagai balas jasa menawarkan makanan yang dia bawa.

   3.Hati hati Tukang copet

Karena penumpang jaman dulu masih bebas tidak di batasi seluruh gerbong penuh sesak.Bahkan toilet tidak berfungsi di pakai sebagai tempat duduk.Bayangkan repotnya kalau kebelet ....tahu sendiri.Dan waktu itu copet masih merajalela...

Pernah melihat kejadian di depan mata tas yang di taruh penumpang di dekat pintu di sambar dari atas gerbong.Untungnya penumpangnya cekatan tasnya masih bisa di raih kembali biarpun talinya sampai putus.Admin sendiri pernah kehilangan uang recehan yang di taruh di saku baju....mungkin karena ketiduran untung tidak banyak.Padahal di sebelah tempat duduk saya ada saudara berpakain angkatan.

   4.Banyak pedagang/pengamen

Mudik jaman dulu selain penuh sesak kadang di bikin kesel sama ulah pedagang makanan/minuman/tukang koran dan pengamen.Kalau kebetulan duduk di bawah tiap ada pedagang harus bergeser.Dan lebih kesel lagi adanya pengamen.Selain ngamen secara berombongan kadang suka maksa mintanya.Dan rombongan pengamen perjalan dari Jakarta -jogja bisa lebih dari 5 kali.

   5.Hati-hati teman baru

Saat musim lebaran banyak orang mencari sasaran untuk menipu calon pemudik.Seperti yang pernah admin lihat di stasiun Senen waktu itu.Selagi menunggu kereta tak jauh melihat  2 orang perempuan dan 1 lelaki yang katanya mau ke Semarang.Mereka  asik ngobrol seperti teman akrab dan cerita nantinya lebaran di kampung.

Tak lama 1 perempuan ijin ke temannya mau ke toilet dahulu.Belum begitu lama teman perempuan satunya menyusul katanya kebelet juga.Entah mengapa Lelaki yang di tinggal buru-buru membawa tas mau menyusul ke dua temannya.Malahan sempat permisi sama bebera orang si sekitarnya.

Ternyata 2 orang perempuan tadi kembali lagi tanpa teman lelakinya.Malah bertanya kemana lelaki yang di titipi tas pada salah satu orang.Lho bukan menyusul mbak ke toilet.Keduanya mulai pucat dan mencoba mencari di sekitarnya,sayang tidak ketemu.

Setelah tahu persoalannya tidak tahunya teman lelakinya baru kenal.Karena merasa mau mudik ke Semarang juga,merasa satu tujuan jadi akrab.Tak tahunya penipu ulung berkedok pemudik.Lebih parahnya semua hasil jerih payahnya ada di tas semua bahkan tiketnya ikut terbawa.

Mendengar  kedua perempuan  menangis karena tidak bisa mudik pihak PJKA memberi tiket gratis dan uang buat pulang ke rumah.Makanya  buat calon pemudik harus hati-hati tak gampang percaya  kenalan baru  omongan dan penampilannya saja.

Selamat mudik naik kereta api era baru tanpa berdesakan.....!!!

Minggu, 10 Maret 2019

Kali Besar Kota Tua Jadi Pedestrian

Hampir 3 tahunan saya tidak mengunjungi Kota Tua.Kebetulan  lagi ada keperluan mengunjungi adik di Depok .Setelah urusan selesai kangen juga bagaimana suasana wisata publik dengan ciri khas Bangunan bekas peninggalan Belanda.

Dulu lumayan sering main kesini sewaktu masih tinggal di Depok selain murah (gratis),transpotasinya mudah naik kereta Commuterline.
Selain itu penasaran katanya Kali Besar masih satu kawasan  Kota Tua sedang di revitalisasi di tata menjadi  jalur pedestrian.Kalau sungai airnya bersih,bebas sampah tentunya masyarakat senang duduk-duduk di pinggir kali.Nantinya bisa menjadi satu paket wisata yang terintregai dengan kota tua.


Sore hari dengan menggunakan kereta Commuterline saya naik dari stasiun Depok menuju Kota.Biar mudah sekalian beli tiket pulang-pergi takutnya pulangnya antri panjang.Tarifnya masih 5 rb plus uang jaminan 10 rb,nantinya bisa di tukar kembali dengan uang.


Tak sampai satu jam sampai juga di Stasiun Kota.Keluar pintu stasiun jalan sekitar 200 meter Ternyata banyak perubahan di sepanjang jalan banyak pedang mulai minuman,cidramata sampai makanan ringan.Begitu sampai di ruang terbuka kota tua suasana masih seperti dulu.Ciri khasnya banyak sepeda warna warni.


Menurut pedagang minuman yang saya beli katanya ruang tengah steril dari pedagang,pengamen juga cosplayer.Mereka di tempatkan menjadi satu di sisi luar jadi lebih tertata rapi.Bagi yang naik sepeda wisata bisa putar-putar di halaman kota lebih leluasa.Begitu juga yang sekedar duduk  tidak terganggu para pedagang.



Kali besar yang bersih



Taman terapung



Pedestrian kali besar


Ternyata memang benar kawasan Kali besar sudah cukup bersih.Memang airnya belum bening dan sore itu banyak pekerja kebersihan sedang mengambil sampah dengan menggunakan sampan.Di sepanjang kali yang di jadikan pedestrian baik sisi kiri-kanan juga banyak tempat duduknya.

Menariknya di sepanjang kali ada tempat parkir kendaraan memudahkan pengunjung yang sekedar ingin santai di sore atau malam hari.Supaya tidak kelihatan gersang juga banyak di tanaman bungan dan tanaman hijau.Ada juga patung sekitar 3 buah di jalur pedestrian .1.Orang lagi mengecat 2.Orang lagi menyapu dan 3. Orang sedsng membaca di bangku.

Mungkin karena airnya sudah bersih sore itu terlihat beberapa orang sedang mancing di bawah jembatan.Katanya sih kalau lagi mujur bisa dapat ikan lele.Saya jadi teringat sebuah sungai di Korea Selatan yang jadi ikon kota jadi wisata vaforit masyarakat namanya " Sungai Cheonggyecheon",dulunya juga kumuh.

Selain jalan lebar buat pedestrian,tempat duduk pinggir sungai,taman,adanya tempat parkir dari keamanan juga terjaga.Ada 2 pos ke amanan di ujung di sebelah kanan dan kiri,setidaknya pengunjung Kali Besar tidak kuatir.



Patung orang lagi baca


Patung orang lagi menyapu


Semoga saja bukan hanya Kali besar di kawasan kota tua yang di revitalisasi,tapi di Jakarta tempat lainnya.Selain  jadi bersih tanpa sampah bisa di jadikan kawasan wisata sungai.Tentunya akan menjadikan Jakarta semakin indah,menuju kota modern.

Sedangkan untuk kawasan Kota Tua yang sudah rapi seperti sekarang harus di pertahankan terus.Sekarang juga tambah hiburan seperti "Museum 3 Demensi",dan paling menarik rupanya ada kawanan burung dara jadi hiburan anak-anak.Dengan membeli jagung kita bisa kasih makan....


Kota sore hari



Sepeda wisata kota tua

Sabtu, 09 Maret 2019

TAMAN HERBAL INSANI DEPOK Rekreasi Sambil Mengenal Tanaman Obat


Prosotan di taman herbal insani


Depok ternyata mempunyai taman yang memadukan antara edukasi dan wisata.Salah satunya lagi populer "Taman Herbal Insani".Di mana kita  mengenal secara langsung berbagai tanaman yang bermanfaat  sebagai obat.Selain melihat cara budidaya  juga membeli bibit dalam polybag untuk di tanam di rumah.


Kebetulan sekali liburan hari nyepi tanggal 7 Maret 2019 ponakan mengajak main ke "Taman Herbal Insani". Terletak di ujung barat kota depok berbatasan Bogor, lokasinya agak terpencil di perkampungan penduduk yang cukup padat.Disarankan jangan menggunakan kendaraan ukuran besar akan kerepotan sendiri menjelang sampai ke lokasi tujuan jalannya cukup sempit.


Karena ini pertama kali,supaya mudah kami mengandalkan goole map untuk kesana.Ternyata hari libur jalan Depok kearah Parung lumayan padat merayap.Dengan berpatokan navigasi map, juga bertanya penduduk sampai juga ke"Taman Herbal Insani".Padahal jaraknya sesui petunjuk sekitar 16 km dari rumah di DEPOK UTARA  hampir 2 jam  perjalanan.


Rupanya hari libur dimanfaatkan warga masyarakat  untuk rekreasi .Berhubung sudah siang sampai Taman Herbal Insani  parkiran sudah penuh,  terpaksa markirnya  di halaman rumah penduduk.Lumayan ramai pengunjung  selain keluarga datang secara rombongan.Sebagian datang keluarga dengan membawa anak-anak.



Spot  favorit untuk berfoto 



Bebek air 

Naik getek ramai ramai


Untuk masuk ke Taman Herbal insani pengunjung di tarik tiket masuk sebesar 20.000/ orang.Biarpun namanya Taman Herbal ternyata  bukan hanya bisa melihat  tanaman obat saja.Disini banyak wahana hiburan yang menarik seperti :

 1. Wahana air.

Di Taman Herbal ada wahana air yang bisa di nikmati.Mandi di kolam renang anak( gratis),main getek( gratis),kasih makan ikan di kolam bayar untuk beli pakan,naik bebek,kano( bayar 15.000 untuk 15 menit.Atau sekedar duduk di tepi kolam sambil mengawasi anak'anak bermain.

 2. Spot Selfie

Banyak spot foto selfie yang menarik di di Taman Herbal.Kita bisa mengambil spot di taman,gazebo,kolam ikan,jembatan bambu.Pengunjung bisa pakai caping warna -warni seperti petani jaman dulu.Di sekelilingnya juga di hiasi pernik-pernik yang digantung jadi tambah ramai.

 3. Bibit tanaman/Tanaman hias

Di semua sudut banyak tanaman obat yang ditanamam.Selain sebagai tanaman hias juga sarana pembelajaran karena tiap pohon ada depkripsi seperti nama,manfaatnya.Di tempat pembibitan kita bisa belajar cara memanam maupun memupuknya.Kalau ingin mencoba tanam dirumah bisa  membeli dalam polybag harganya mulai dari 10.000;Ada ratusan tanaman  ternyata sebagian besar orang tahunya sebagai tanaman hias

 4. Permainan Anak

Di taman Herbal memang sangat cocok buat wisata keluarga,terutama buat anak-anak.Banyak permainan  bisa dinikmati mulai gratis maupun berbayar.Seperti ayunan,prosotan kalau yang bayar ada becak mini bayar 5000 untuk 15 menit.Untuk melatih kesabaran boleh  belajar memanah  bayar 5000 kita dapat 5 anak panah plus busurnya.

 5. Dunia hewan.

Selain ikan koi di kolam yang jernih banyak binatang lain di Taman Herbal.Ada kandang kura-kura,burung love bird,Iquana dan paling menarik tentunya kandang kelinci.Selain bisa kasih makan juga memegang kelinci  lucu-lucu dan imut.Banyak anak'anak bermain di sini.Untuk masuk kandang kelinci harus bayar 5000 bonus wortel buat kasih makan.

 6. Sewa Gazebo/Aula/sawung

Buat yang datang berombongan  bisa sewa tempat buat sekedar istirahat.Tapi kalau libur akhir pekan/harus booking dulu karena banyak rombongan anak sekolah.Banyak macamnya dari Gazebo terbuat dari bambu,Sawung,juga Aula.Kita bisa pesan sesuai kebutuhan ukuran kecil sampai besar sewanya sekitar 100 - 500 rb untuk sehari.Kalau mau irit dan tidak hujan cukup sewa tikar plastik bisa duduk-duduk di taman.Biarpun di alam terbuka tidak begitu panas karena banyak pohon rindang di sekitarnya.

7.Tempat Jajan

Biarpun lahan Taman Herbal Insani tidak begitu luas,tempat jajan cukup banyak.Selain makanan khas indonesia ada juga makanan modern.Harganya relatif terjangkau untuk ukuran tempat wisata.Menariknya lokasinya menyebar di setiap zona jadi tidak perlu jalan jauh untuk membelinya.




Kolam renang anak



Belajar memanah


Rumah kelinci 




Fasilitas di Taman Herbal Insani Depok :

Sebuah Tempat wisata selain wahana menarik tentunya harus di dukung fasilitas  komplit.Untung di Taman Herbal Insani cukup memadai seperti 

  1.Masjid dan Mushola 

Biarpun kita sedang wisata,urusan ibadah tidak boleh di tinggalkan.Di Taman Herbal selain ada Masjid ukuran lumayan besar juga ada tempat sholat lainnya jadi tidak perlu kuatir.Tempatnya juga menyebar mau di mana pilihan kita.

  2.Toilet.

 Lokasi  toilet di Taman Herbal tidak satu tempat tapi menyebar di beberapa sudut.Pengunjung tidak perlu repot jalan jauh,waktu saya mengunjungi kondisinya lumayan bersih.Karena banyak tidak terlihat antrian.

  3.Tempat Bilas

Bagi anak-anak bermain  di kolam renang merupakan hiburan yang menyenangkan.Tapi selesai mandi tentu harus bilas dengan bersih supaya tidak terkena penyakit.Untungnya di Taman Herbal tempatnya lumayan banyak jadi tidak perlu antri terlalu lama.

  4.Tempat duduk 

Lelah putar-putar Taman Herbal bisa istirahat  duduk santai di beberapa tempat.Di kolam renang ada bangku panjang terbuat bambu sekaliyan mengawasi anak mandi.Di Jembatan ada rumah-rumahan di kanan kirinya ada bangku bisa duduk santai.Atau mau lesehan bisa sewa tikar plastik sewanya cukup murah,tinggal gelar di rerumputan.

  5.Tempat Informasi

Suatu saat  mungkin merencanakan datang kembali bersama rombongan.Kita bisa minta informasi di depan dekat pintu keluar.Nanti akan di beri brosur dan penjelasan dari petugasnya.Ternyata di Taman Herbal ada paket wisata komplit juga bisa menginap.

Mungkin masalah yang kurang memadai lahan parkirnya  kurang luas.Kalau musim liburan panjang kesulitan mencarinya,terpaksa harus di halaman rumah warga setempat.Karena letak Taman Herbal memang di lingkungan rumah penduduk.Tapi tentunya rejeki warga setempat karena bisa mendapat uang tambahan dari sewa parkir.

Untuk alamat pastinya Taman Herbal Insani ada di Kp.Kandang no 26 Kel/Desa Duren Seribu Kec Bojongsari Depok-Jawa barat.


Duduk santai di tikar



Foto di depan gazebo



Tempat pembibitan 

Jumat, 08 Februari 2019

PERENG KALI

Pereng kali kemit desa Grenggeng.




Mendengar kata Pereng kali...?Mengingatkan jaman kecil.Kebetulan rumah Simbah(saya ikut dari kecil), deket sungai boleh di bilang di Pereng kali.Bedanya tidak ada rumpun bambu seperti kebanyakan pereng kali di tempat lainnya.Malah seingat saya dulu banyak pohon jarak,bahkan pernah di tanami Turi.


Sekarang  "Pereng Kali",lagi viral di mana-mana.Ada tempat wisata,pusat jajanan,warung makan,memakai  embel-embel pereng kali .Padahal  dulu kata ini  identik hal tidak menarik, serem,kotor,jorok kalau bisa di hindari mendekat .Kalaupun ada yang datang kebanyakan  orang hobi mancing,cari bambu,burung,atau maaf buang hajat.Maklum kesadaran masyarakat tentang kebersihat tidak seperti sekarang banyak yang tidak punya WC di rumah.Saya pun punya pengalaman seperti itu dimana sering mancing dan ciblon.


Ternyata Pereng Kali  saat ini  justru popoler dan  dikunjungi  masyarakat.Seperti Di kecamatan Karanganyar dimana saya menghabiskan masa kecil juga sekolah mulai SD sampai SMP.Di Pereng Kali kemit desa Grenggeng ada destinasi baru lagi ramai di bicarakan warga Kebumen.

Wisata  ini baru buka tahun 2017 pada kenyataanya memang  berlokasi di pereng kali (bantaran), Kali Kemit  terletak antara kecamatan Karanganyar dan Gombong.Kita juga tahu sebelumnya desa Grenggeng sudah terkenal dengan kerajinan pandannya dengan berbagai produknya.


Ada hal menarik Pasar Pereng Kali kemit ini,selain menjual makanan(jajanan),tradisional semua bahan menggunakan produk lokal.Untuk pembungkusnya tidak memakai  plastik sebagai gantinya menggunakan daun pisang yang ramah lingkungan.Begitu juga spot-spot untuk swafoto memanfaatkan kekayaan setempat kerajinan bambu dan anyaman daun pandan.Untuk transaksi di gunakan "Uang Kepeng",terbuat dari anyaman pandan.Pengunjung harus menukar dulu untuk membayar jualan yang ada.


Keunikan lainnya pasar pereng grenggeng hanya buka 35 hari sekali (selapan) tiap hari Minggu legi.Dari obrolan pedagang  ide membuat Pasar Pereng dari POKDARWIS(Kelompok Sadar Wisata), yang sebagian anggota  
9para pemuda setempat( Grenggeng.)


Memang konsepnya Pasar Pereng yang ada di desa Grenggeng bukan murni 100 persen,tapi di ilhami Pasar Pereng di Kota Temanggung lebih dulu popoler.Tapi jaman sekarang wajar  apa-apa yang viral cepat menyebar lewat media sosial.Seperti Destinisasi wisata Bunga hampir tiap kota punya, Di kota Kebumen sendiri punya tepatnya di Ambal Taman Bunga Matari yang pernah booming juga.


Ternyata Grenggeng salah satu desa melek informasi di Kecamatan Karanganyar.Selain   punya Blog  berisi artikel berhubungan desa grenggeng,kerajinan anyaman pandan,digunakan untuk menyebarkan keberadaan Pasar Pereng Kali.Seperti saya tahu adanya pasar pereng karena membaca grenggeng.com.Hal yang positif karena lebih efisien jangkauanya sangat luas.


Dan untuk bulan Febuari 2019 sepertinya Pasar Pereng Kali Kemit desa Grenggeng akan buka kembali ini untuk ke 2 kalinya untuk tahun 2019.Catat tanggalnya 10 Febuari, Hari Minggu Legi.Menariknya tiap buka Pasar Pereng selalu ada tema khusus.Semoga saja makin ramai,maju,banyak di datangi wisatawan baik lokal maupun luar Kebumen.Saya juga dapat informasi area pasar di perluas supaya lebih banyak menampungpedagang,wahana permainan,untuk kepuasaan pengunjung.*

Rabu, 02 Januari 2019

Ramainya Malam Tahun Baru Di Malioboro



Malioboro merupakan jalan utama di kota Yogyakarta.Sejak lama terkenal sebagai tempat wisata kuliner dan lapak -lapak pedagang cindramata khas Jogja.Tiap liburan selalu ramai di kunjungi wisatawan baik dalam negri maupun manca negara.

Menyambut pergantian 2018 menuju tahun 2019 seperti tahun sebelumnya menjadi pusat keramain.Mulai dari titik utara dekat pintu kereta sampai alun alun utara pengunjung memadati sejak sore hari.Bahkan untuk kendaraan roda empat sejak jam 5 sore di larang masuk di alihkan jalan lain.Sementara kendaraan roda dua masih bisa sampai jam 7 malam setelahnya di tutup total.

Untuk memberi hiburan pengunjung menghabiskan malam tahun baru Dinas Pariwisata Yogyakarta telah menyediakan panggung hiburan di 3 titik jalan malioboro.

1.Panggung pertama ada paling utara di dekat pintu kereta.Disini di sajikan acara berupa Angguk dari Kulon Progo,Campursari dan dangdut pantura.

2.Panggung kedua berada di depan Mall Malioboro.Disini ada kaloberasi seni pertunjukan wayang golek dan wayang kulit.Pertunjukan bergantian setiap babaknya dan banyak wisatawan asing tertarik seni tradisional ini.

3.Di depan kepatihan ada panggung musik bagi  golongan muda.Ada musik orcestra dari sekolah musik,Kroncong dengan lagu  indonesia maupun luar.Paling ditunggu tentunya grup musik Letto dan hip hop jogja.

Sementara di titik nol maupun alun alun utara biarpun tidak ada panggung hiburan ramai dipadati pengunjung utamanya yang datang bersama keluarga.Dengan duduk di tikar mereka sabar menunggu detik-detik jam 12 malam saat pergantian tahun bersamaan pesta kembang api.


      Wayang golek di panggung Malioboro


        LETTO hibur pengunjung malioboro


         Pentas angguk di jalan malioboro

Ternyata malam tahun baru di Yogyakart membawa dampak ekonomi cukup positif bagi warga jogja.Penginapan semuanya habis dari klas bintang sampai yang murah.Kuliner,jajanan,suvenir laris manis di borong wisatawan.Tranpotasi mulai online,rental,andong,becak kebagian rejeki juga.

Pedagang dadakan ikut kecipratan juga mulai angkringan, jualan minuman botolan,jagung bakar,ronde,bakso bakar,cilok tak ketinggalan tikar plastik tempat alas lesehan.Dan rupanya terompet yang dulu identik dengan tahun baru justru sedikit sekali penjualnya.Pengunjung asik ngobrol,main hp dan foto bersama di spot-spot yang menarik.


Sejak sore malioboro di padati wisatawan


Lesehan di jalan menunggu jam 12 malam


Semakin malam pengunjung semakin padat bahkan sulit sekali untuk berjalan.Titik nol di perempatan Malioboro rupanya tempat paling vaforit bagi wisatawan untuk melihat pergantian tahun.Hampir semua ruang di penuhi orang mereka duduk bersama teman atau keluarga di tikar plastik.

Saya sendiri yang ingin ke titik nol sangat sulit berjalan.Dengan susah akhirnya sampai juga di sisi sebelah barat depan Bank BNI.Dan akhirnya waktu yang di tunggu datang juga.Lima menit sebelum jam 12 tepat bunyi terompet,teriakan dan kembang api memecah udara di atas titik nol jogja.

Bunyi ledakan kembang api disambut dengan meriah dan tak lupa mengabadikan moment ini dengan kamera hp.Hampir setengah jam kembang api mengudara tak hentinya dan akhirnya mulai berangsur sepi.Pengunjung mulai bubaran tapi banyak juga bertahan sampai pagi.

Kita songsong tahun baru 2019 dengan rasa optimisme dan berusaha lebih baik dari tahun sebelumnya.Selamat tahun baru 2019....buat semuanya.....!!!


           Jam 8 malam sekitar titik nol


      Jam 12 malam titik nol sangat padat.


           Suasana di alun alun lor jogya.