Jumat, 17 Maret 2017

Mengenang KR Baca Gratis Di Koran Dinding






Mumpung masih di Jogja punya rencana bernostalgia puluhan tahun yang lalu.Kebetulan siang itu ada janjian teman dari Jakarta  bertemu di Stasiun  Tugu.Sebenarnya sudah lama ada Keinginan mengunjungi Koran KR yang ada di jalan Mangkubumi.Dulu karena ingin tahu berita  sementara buat langganan dompet tak memungkinan sering datang kesini.Di depan Kantor KR  bisa baca koran gratis  harian ,maupun Mingguan.

Sepertinya banyak yang melakukan seperti saya ,ada yang baca berita, lowongan pekerjaan,iklan jual beli.Ternyata berbagai lapisan  masyarakat mulai mahasiswa,karyawan,tukang ojek,tukang becak.Semua asik membaca sambil berdiri di mana koran di pajang seperti koran dinding.Kebetulan di dekatnya ada Angkringan,bisa pesan teh sekalian nunut duduk.

Naik Bis Trans Jogja ke arah Malioboro dari halte Ambarukmo Mall.Jalanan lumayan lancar karena bukan jam sibuk menjelang siang.Saya sengaja berhenti di halte Sudirman 2 sebelah barat jembatan kali code.

Berjalan santai membayangkan puluhan tahun  lalau ke arah jalan mangkubumi.Pas di perempatan jalan berdiri kokoh  tugu warna putih(tugu pal putih) yang menjadi simbol  kota jogja.Saya sempatkan memotret tugu yang di bangun pada tahun 1775 oleh Hamengku Buwono 1 pendiri Kraton Jogja.

 

Tugu pal putih simbol kota Jogja.

Kearah selatan menyusuri jalan Mangkubumi  tertata rapi nyaman buat pejalan kaki.Di bawah pohon rindang kanan -kiri jalan tampak pula gambar-gambar para pahlawan Nasional.Sangat bagus mengingatkan masyarakat tentang jasa perjuangan mereka melawan penjajah.Saya mencoba mendekat dan mengambil beberapa foto.


Jendral Sudirman Pahlawan Nasional.


Ki Hadjar Dewantara tokoh Pendidikan Nasional.

Tepat di depan kantor harian Kedaulatan Rakyat (KR) saya sengaja berhenti.Suasana masih tampak seperti puluhan tahun lalu.Beberapa orang dari berbagai usia mencermati tulisan yang di pajang.Mereka asik membaca berita yang lagi trending.Sesekali terdengar diskusi mencermati beberbagai informasi yang tersaji.Rupanya di era sekarang membaca koran masih banyak di lakukan,biarpun berita online gampang sekali dilakukan dengan HP di tangan.

Sayang sekali tak bisa berlama-lama di tempat kenangan ini.Tetapi setidaknya rasa penasaran saya bisa terobati.Dulu karena kepingin mengetahui informasi terpaksa mencari koran gratis.Dan bersukur Kedaulatan Rakyat(KR), turut membantu masyarakat rupanya berlanjut sampai sekarang.Dan karena kewajiban menjemput teman terpaksa tinggalkan tempat ini lain waktu bisa kembali lagi.


tempat kenangan membaca koran gratis.

pintu masuk stasiun tugu dan kuliner terkenal tempat nongkrong anak muda.

Saya bergegas menuju stasiun.Tepat di depannya saya berhenti sebentar.Dulu sepertinya ada soto terkenal namanya seperti tokoh punakawan.Dan benar saja sekarang telah berubah menjadi warung tenda.Dan di sebelahnya ada Angkringan yang selalu ramai buat nongkrong anak muda Jogja.

Kamis, 16 Maret 2017

Pengamen Ramaikan Pedestrian Malioboro Baru

Kalau wisatawan datang ke  Jogja  saat ini  dan mengunjungi kawasan Malioboro pasti akan berdecak kagum.Bagaimana tidak ?Malioboro telah berubah bentuk 180 derajat tidak seperti  tahun -tahun sebelumnya.Sekarang  dari ujung utara sisi timur disulap menjadi Pedestrian sangat nyaman untuk jalan-jalan sore hari sambil menikmati suasana kota.

Dan menariknya  mulai utara sampai mendekati pasar Beringharjo dipasang bang-bangku panjang berderet rapi.Sekarang juga tak terlihat lagi parkiran motor yang dulu cukup mengganggu.Pengunjung bisa jalan di jalur pendestrian yang lumayan lebar.Kalau lelah bisa istirahat sambil ngobrol santai.Selain bangku taman tersedia tempat sampah jadi kita tidak bingung membuang bekas sisa makan maupun minuman.

Ada lagi yang membuat wisatawan betah jalan  di Malioboro.Adanya pengamen jalanan yang menghibur wisatawan.Mereka tidak membuat pengunjung merasa terganggu.Boleh tahu..?Cara mengamen di Malioboro beda ditempat lain.Mereka tidak meminta bayaran kepada pejalan kaki maupun yang lagi duduk.

Dengan sepenuh hati menyuguhkan  lagu -lagu yang lagi populer di masyarakat.Cukup meletakan kotak di depanya pejalan kaki  bebas memberi uang.Jadi seperti konser jalanan yang membuat pengunjung terhibur,banyak dari mereka memasukan uang untuk aprisiasi seninya.


ngamen dengan harmonika dan gitar.


ngamen dengan alat musik tradisional.

Malioboro tidak saja menjadi pedestrian yang menarik wisatawan lokal maupun luar.Tapi terkenal sebagai surga  belanja terkenal sejak dulu.Pengunjung bisa mencari barang cindramata khas jogja,jajajan ,juga kuliner.Tinggal pilih mau produk premium klas butik  atau kaki lima tergantung dompet.

Dan kehadiran Pengamen yang ikut meramaikan pedestrian Malioboro sambil mencari rejeki bukanlah satu gangguan.Tapi malah menambah semarak dan menghidupkan suasana.Malioboro tetap jalan kenangan yang tak pernah mati.Icon kota Jogja sepanjang masa.


Lanting Abang Putih Cemilan Kebumen Yang Ngangeni

Berbicara kuliner daerah  Kebumen ingantannya pasti cemilan berbentuk angka delapan(8) dengan  asin gurih kriuk rasa bawang.Kalau bicara gurih berarti lanting yang di maksud lanting  original abang-putih.

Mengapa di sebut lanting abang putih...? karena yang di jual dalam kemasan baik ukuran 250 gr,500 gr maupun satu bal(5 kg) memang mempunyai warna seperti itu.Warna abang putih ciri khas sejak jaman dulu sebelum muncul  lanting anake rasa.

Bagi generasi sekarang maupun orang luar Kebumen lebih populer lanting modifikasi  yang sudah di beri embel-embel berbagai macam rasa seperti :

1.Lanting pedas manis.

2.Lanting Jagung manis.

3.Lanting Keju

4.Lanting daging panggang.

Dan mungkin suatu saat di temukan lanting dengan berbagai macam rasa lainnya.

Kapan sebenarnya lanting mulai di buat di kebumen ?Saya yang terlahir di kota Gombong sepertinya sejak kecil sudah melihat Lanting ramai di jajakan di pasar,emperan toko juga warung-warung.Menurut penuturan simbah dulu,lanting sudah di buat sebelum Indonesia Merdeka.Warna abang putih sebagai simbol kebenaran dan berani melawan penjajahan Belanda.Jadi Lanting dengan warna abang-putih punya makna simbolik.

Lanting yang dibuat dari bahan singkong(Budin nama lokal),terbuat dari singkong yang di parut,di kasih bumbu penyedap (garam,bawang putih,bumbu rahasia)pewarna merah muda atau putih polos. Setelah masak berupa adonan dibuat bentuk kecil memanjang seperti mie.Barulah di buat bentuknya menyerupai angka (8).


Lanting abang putih rasa original .

Pembuat Lanting umumnya Home Industri perorangan.Mereka di bantu tenaga sekitar rumah untuk mbentuk lanting mentahnya(angka 8).Sementara urusan menggoreng,mengemas dan memasarkan urusan pengrajin lanting sendiri.

Pekerja lanting  yang membantu di hitung per bakul.Kalau tak salah seharga lanting 1 kg untuk upahnya.Jangan salah bukan pekerjaan mudah untuk menyelesaikan lanting satu bakul kalau bukan ahlinya.Kebanyakan ibu rumah tangga yang banyak terlibat.Sehabis beres urusan dapurnya,dari pada ngobrol ngalor ngidul mendingan membantu membentuk lanting bisa menambahh uang belanja.


Lanting dalam bal-balan isi 5 kg.

Sentra Lanting di wilayah Kebumen yang terkenal ada di Kecamatan Karanganyar dan Kecamatan Gombong Kebumen bagian barat.Jaman dulu satu desa bisa puluhan orang yang membuatnya.Sekarang agak berkurang selain banyak saingan cemilan ringan pabrik,kesulitan tenaga kerja yang bisa membantunya.

Lanting paling enak di makan begitu saja.Rasanya gurih renyah cocok buat cemilan ringan nemani  ngobrol sambil minum teh.Jaman dulu orang Kebumen sering makan lanting bersama Kethek dengan rasa gurih pedas.Sayang sekarang jajanan tradisional yang terbuat dari ampas pembuatan minyak klentik(goreng) susah di dapat.

Tapi sekarang banyak pula orang makan lanting dengan cara di cocolkan saus pedas.Katanya lebih nikmat ada gurih dan pedasnya.Saya pribadi lebih senang makan tampa tambahan apapun.Bahkan sering buat lauk makan nasi pengganti krupuk.


membentuk lanting banyak dilakukan ibu rumah tangga buat sambilan.

Jajanan lanting bisa bertahan sekitar 2 bulan.Syaratnya di simpan  wadah yang rapat dan tempat kering.Bagi saya biarpun cemilan pabrikan banyak beredar di pasaran,makan lanting abang-putih dengan rasa original tak tergantikan dan ngangeni.Biarpun tinggal jauh di Jabotabek saya masih sering rasakan kriuknya lanting.

Adik yang tinggal Jogja kebetulan  Jualan Lanting.Mengambil langsung dari Meles,Jatiluhur(Karanganyar) secara bal-balan.Kemudian di kemas plastik sendiri dengan bungkus ukuran 250 gr dan 500 gr.Dititipkan pusat jajanan yang banyak terdapat sepanjang jalan utama.Dari adik inilah kiriman lanting saya dapat sekedar mongabati rasa kangen. 

Dan menurut pengalaman  selama ini.Lanting original(abang-putih),yang paling di cari pembeli di banding rasa lainnya.Lanting Karanganyar yang mengingatkan masa kecil saat masih tinggal di Kampung.

Entah sampai kapan Lanting  jadi  jajanan primadona Kebumen...?



Senin, 13 Maret 2017

Nasi Jinggo Dan Ayam Geprek Khas Bali Bawah Jembatan Janti

Jembatan layang(fly over) Janti merupakan jalan utama menuju kota solo. Bagi warga Jogja dan sekitarnya mungkin tak asing lagi.Tak di sangka di bawahnya dari pagi,siang,malam kita bisa menemukan berbagai macam kuliner.

Di pagi hari kita bisa menemukan Nasi gudeg,bubur ayam,lontong sayur,jajanan pasar.Agak siang ada soto ayam,angkringan ,lotek,bakso,es buah.Sementara malamnya  lebih banyak lagi dari Nasi Goreng,Pecel lele,Mie,Sate,Gorengan,Somay dan kuliner lainnya.

Tapi kali ini penulis akan kenalkan makanan khas Bali.Biarpun makanan ini sebenarnya makanan umum yaitu Ayam Geprek dan Nasi Jinggo .Dan kebetulan pemiliknya Pak Nengah Astawan asli  orang Bali Tabanan.Berdua dengan istrinya tiap hari mulai jam 8 pagi sampai 3 sore   berjualan di bawah jembatan layang Janti.

Menurut penuturannya Mulai jualan Nasi khas Bali  tahun 2012(sekitar 5 tahun).Istrinya yang lulusan SMK memang punya kepandaian memasak.Di Warung Tenda bawah jembatan Janti Makanan yang di jual hanya 2 macam Ayam Geprek dan Nasi Jinggo.

Ayam geprek bali satu porsinya harganya 10.000 saja.Rangkainnya Ayam geprek Bali  terdiri :
     1.Nasi
     2.Gudangan.
     3.Ayam geprek.

Gudangannya sama dengan masakan jawa sayuran (kacang panjang,Kangkung,Bayem,wortel,cambah)urap kelapa.Sambalnya bisa minta menurut selera sedang atau pedas.Penyajiannya menggunakan kertas nasi dan piring anyaman penjalin jadi praktis.

Disamping Ayam Geprak Bali ada satu makanan khas lainnnya Nasi Jinggo.Untuk yang ini harganya lebih murah 8000 rb per porsinya.Rangkainnya terdiri dari :
   1.Nasi
   2.Mie goreng
   3.Oseng tempe
   4.Ayam suwir
   5.Srundeng
   6.Gudangan

Tiap hari Pak Nengah Astawan rata-rata memasak Nasi sekitar 6-7 kg.Sebenarnya bisa lebih banyak sayang tempatnya harus bergantian dengan pedagang malamnya.Menurutnya selain berjualan di bawah Jembatan Janti sering pula mendapat pesanan dari rumah sakit AU Harjolukito dan beberapa kampus sekitar  untuk menu makan siang.


Warung Tenda Nengah Astawan spisial NASI JINGGO


Atas Nasi Jinggo bawah Ayam geprek Bali.

Pak Nengah di warung bawah jembatan Janti.


Bapak dengan dua anak yang masih sekolah SD ini sebelumnya bekerja selama 15 tahun di Biro Perjalanan.Keinginan bekerja mandiri dan melihat potensi sang istri jago memasak memutuskan keluar dan berjualan makanan.Kebetulan di Daerah sekitar rumahnya banyak orang Bali.Maka dipilihkan masakan Bali seperti di atas.

Istri Pak Nengah rupanya selain jago masak sering membuat jajajan Bali.Tiap minggu ada saja warga Bali yang pesan untuk arisan maupun acara lainnya.Tapi masyarakat umum sekitar rumahnya tak jauh dari Jembatan Janti banyak pula yang pesan padanya.Dan jangan kuatir semua makanannya di tanggung Halal.Jajanan andalannya KLEPON KHAS BALI,saya sudah mencobanya mak nyus rasanya.Warna kleponnya juga pakai pewarna alami jadi tidak berbahaya bagi kesehatan.

Dan sebelum menyudahi obrolan di warungnya mungkin  pembaca ingin mencoba makanan khas Bali Nasi Jinggo atau pesan jajajan"Klepon",bisa menghubungi no telponya :0813 2873 8321.


jembatan janti 12-03-17.


Persak Kebumen Catatan Kecil Pencinta Bola Warung Kopi




Saya terlahir di Kota Gombong dan menjalani masa kanak-kanak dan Remaja di kota sebelah timurnya Karanganyar.Biarpun sering main bola  kampung menyadari tubuh saya kecil kerempeng tidak cocok sebagai pemain bola.Tapi sebagai hiburan dan olah raga tak salah juga ikut bermain bola bersama teman sebaya.

Masih ingat dalam memori main bola di alun-alun Karanganyar,atau di sungai saat musim kemarau.Main tanpa sepatu(nyeker) dengan gawang bambu ukuran separo begitu juga lebar lapangannya.

Kadang mengadu dengan anak-anak kampung tetanggga sebelah.Biar lebih semangat ada taruhan(he...he...he...) tapi saat itu biar kalah bermain penuh semangat,bahkan seringkali ada kericuhan antar pemain karena lawan bermain kasar.

Masa itu sering kali menonton pertandingan sepak bola di Alun-alun.Kesebelan antar kecamatan maupun mengundang klub luar kabupaten.Biarpun level kecamatan penonton cukup ramai begitu juga penjual makanan dan mainan ikut meramaikan suasana.

Seiring perkembangan jaman sepak bola bukan hiburan dan olah raga semata tapi masuk era bisnis.PSSI sebagai induk sepak bola menyadari maka kompetisi dari kelompok umur dan level di adakan.Dan sekarang pemain bola bukan lagi hobi sudah dijadikan kerja utama.Untuk itu Kota/ Kabupaten  ikut kompetisi sepak bola level 1-2 umumnya  sumber daya  daerahnya cukup kaya.

Lantas bagaimana dengan daerah yang kurang..?Apa mungkin  mempunyai klub sepakbola berkompetisi  level 1-2.Contoh di Jawa Tengah  Cilacap dengan PSCS  berkompetisi di level 2 tahun 2016 bahkan
juara ,jelas adanya dukungan dana yang besar.Disana banyak pabrik ,pertamina,pelabuhan, bisa membantu pembiyaan klub PSCS.

Selain dukungan pemimpin daerah, pononton,sponsor, modal dasar klub sepak bola bisa eksis mengarungi sebuah kompetisi.Kita tahu Wilayah indonesia yang  luas butuh biaya saat melakoni partai tandang.Belum  Stadion  untuk menggelar pertandingan masih banyak belum memenuhi standart PSSI.Memang tidak mudah untuk mengelola klub sepak bola di era komersil seperti sekarang.Persija saja yang merupakan klub ibukota masih kesulitan soal satu ini.

Bagaimana nasib klub sepak bola kebanggaan kota Kebumen(Persak).?Apa hanya berkutat di liga nusantara (amatir)atau mau meningkat ke level lebih tinggi kasta 1-2.Tergantung bagaimana dukungan pemerintah daerah,manajemen  juga partisipasi masyarakat pencinta bolanya.

Tapi kalaupun belum mampu ikut kompetisi level 1-2 baik dari sarana maupun prestasi ,setidaknya PERSAK tidak vakum di Liga Nusantara.Pembinaan pemain bola usia muda di galakan,cari pemain berbakat di tiap kecamatan.Tak masalah hanya bisa bermain level bawah ,setidaknya bisa memunculkan pemain muda  Nasional cukup  mengharumkan kota Kebumen(PERSAK) .Bisa ambil contoh  pemain u-19 angkatan evan dimas  pemainnya dari semua daerah yang sepak bolanya kurang di dengar.

Persak klub kota Kebumen.

Sayapun masih bermimpi PERSAK ikut berkompetisi di level 1-2,dan cukup berbangga kalau mendengar seorang pemain Nasional klub 1 berasal kota Kebumen.

Semoga mimpi jadi kenyataan....!


karanganyar,12-03-17.



Minggu, 12 Maret 2017

Komunitas Sepeda Onthel Waras Wonosari.






Jogja terkenal sebagai kota sepeda sejak jaman dulu.Biarpun sekarang bukan lagi sebagai alat transpotasi utama tapi tiap hari Minggu masih banyak yang bersepeda ria mengelilingi jalan-jalan utama di wilayah jogja dan kabupaten sekitarnya.

Banyak komunitas sepeda baik pelajar,mahasiswa,pemuda juga masyarakat umum.Jenis  yang di gunakan juga bermacam-macam dari sepeda gunung,sepeda santai dan sepeda ontel jaman dulu model laki.

Salah satunya komunitas  Sepeda Onthel "WARAS" yang berasal dari desa Karangrejek ,Wonosari, Gunung Kidul.Menurut ketuanya Pak TUYARNO komunitas yang dipimpinnya  berdiri sejak tahun 2005.Tujuan di dirikan   "Waras",yang dalam bahasa jawa berarti  sehat selain untuk olah raga  mempunyai fungsi lainnya  seperti rekreasi,sosial juga silaturahmi antar anggota.

Program komunitas Sepeda Onthel Waras seperti :
  1.Tiap bulan berkumpul sambil bersepada santai.
  2.Ikut acara sepeda gembira yang di adakan di sekitar jogja-Jawa tengah.
  3.Bersepeda ketempat wisata di sekitaran Yogyakarta.

Seragamnya mengingatkan pejuang kemerdekaan.

Ciri khas dari komunitas onthel"WARAS"anggotanya memakai pakaian model pejuang kemerdekaan.Baju panjang, celana congklang warna coklat krem begitu juga topinya.Pada waktu ngobrol menunggu keberangkatan Sepeda Santai di JEC Minggu tanggal.12-03-2017 menurut ketuanya Pak Taryono anggotanya sering mendapat keberuntungan saat mengikuti sepeda santai.Seperti dirinya pernah mendapat hadiah Umroh.Bahkan salah satu anggota yang bernama Pak Noto Jujur mendapat hadiah utama berupa mobil di acara Sepeda Santai yang di adakan Kampus Swasta.

Ada satu obsesi komunitas Sepeda Onthel"WARAS" yang belum bisa di laksanakan.Bersepeda ke Ibu kota mengunjungi tempat besejarah dan wisata  seperti Monas,Taman Mini,Kota Tua,Senayan,dan tempat menarik lainnya.Kalau mungkin malah datang pas tanggal 17 Agustus saat pengibaran Bendera Sang Saka Merah Putih di Istana Negara.

Foto dulu dengan sepeda onthelnya.

Berpose sebelum berangkat ngonthel sepeda.

Semoga saja komunitas Sepeda "WARAS",tetap eksis .Selain menyehatkan  tubuh,juga melestarikan transpotasi tradisional yang mulai menghilang di jaman serba mesin seperti sekarang.Bersepeda  bebas polusi,bersepeda tak perlu bengsin,bersepeda  mengembalikan indentitas  Jogja  masa lalu mendapat julukan"Kota Sepeda" nomer satu di Indonesia.


Jogja,12-03-2017.

Sabtu, 11 Maret 2017

Berburu Foto Di Malioboro


Belum lama saya mudik di Bantul kawasan paling utara tepatnya Kecamatan Banguntapan.Sebenarnya hanya mengantar Ibu tidak tahunya  keluar tenaga beresen rumah yang rusak.Ada bocor,genteng mlorot, halaman rumah  seperti hutan  tanaman tak terurus.Adik bungsu yang di tinggal sekitar 4 bulan ke Jakarta rupanya kurang mengurusi akibatnya seperti di atas.

Akhirnya di kerjakan pelan-pelan kelar juga.Maklum bukan tukang yang penting kerusakan bisa di atasi.Saya akhirnya mundur beberapa hari balik ke jakartanya untung bukan pekerja formal jadi bebas kapan pulangnya.

Dan selama di di rumah Orang Tua  sempatkan untuk jalan-jalan sekitaran kota jogja.Berdua dengan adik niatnya mau melihat Malioboro yang katanya sekarang semakin indah dan tertib.

Sabtu sore dengan naik bus Trans Jogja naik dari selter halte bawah jembatan layang Janti.Menunggu lumayan lama karena penumpang di jogja harus mentaati aturan  ketat.Jumlah penumpang harus sesuai dengan kapasitas yang di tentukan tidak boleh berlebih.Akhirnya bisa naik bis ke tiga  kode A-1 yang melewati rute jalan Solo-Mangkubumi-Malioboro.

Lumayan macet jalan ke arah Malioboro utamanya setelah kampus IAIN sampai jalan Sudirman.Untunglah setelahnya lancar dan agak tersendat lagi ketika masuk belokan belakang Hotel Garuda ke arah Malioboro.Akhirnya hampir satu jam sampe  di Halte Bus paling utara  depan Hotel Garuda.

Di bawah ini  7 foto hasil jepretan amatir saya itupun hanya pakai Hp jadul suasana Malioboro yang kini bebas dari parkir kendaraan dan  pedestrian yang nyaman.



deretan bangku taman di Malioboro sisi timur


sore hari duduk santai di bangku taman


pengamen dengan lagu campursari menghibur pejalan kaki

Selain tempat yang pas buat jalan-jalan dan duduk santai menikmati suasana kota.Malioboro juga surga bagi wisatawan untuk belanja jajanan khas barang suvenir berbagai macam seperti :

  1.Kaos berciri kota Jogja.

  2.Barang dari kulit :sandal,dompet,tas.

  3.Baju batik dan barang lainnya.

  4.Pernik-pernik aneka macam : gantungan kunci,gelang,kalung,barang dari perak.

  5.Jajanan kota jogja : Gudeg,Geplak,Bakpia,Yangko,Brem,Belut Goreng.

becak siap antar wisatawan ke tujuan wisata.

Gapura di Gang Malioboro bernuansa Cina.

Dengan berbagai keunikan dan ke khasannya Malioboro tak pernah pudar.Bukan saja bagi wisatawan lokal tapi sampai ke manca negara.Kita bisa lihat  sudah tak asing lagi turis tampak berjalan-jalan menikmati Malioboro juga belanja barang cindramata.


Pelukis wajah sedang mengerjakan pesanan.


Cosplayer siap foto bersama buat kenangan.

Foto-foto unik dan menarik yang sempat saya abadikan lewat HP di kawasan Malioboro baru.Kawasan pedestrian yang lumayan tertib dan nyaman buat menikmati suasana kota Jogja.Dan menurut tukang becak yang saya ajak ngobrol dengan dilarangnya parkir kendaraan di sepanjang jalan Malioboro cukup membantu penggasilan Tukang Becak seperti dirinya.


JOGJA tak pernah mati....Malioboro tetap jadi Ikon wisata Jogja.


Malioboro,11-03-2017 



Malioboro Surga Pejalan Kaki



Siapa yang tak mengenal  Malioboro.Sebuah jalan di jantung Kota Jogja yang membujur dari utara ke selatan sekitar 1 km mulai depan Hotel Garuda sampai perempatan Kantor Pos.Apalagi saat liburan panjang ribuan wisatawan baik lokal maupun luar akan datang lalu lalang di sepanjang Malioboro.

Sejak dulu  namanya sudah melekat di masyarakat khususnya para wisatawan dan menjadi Ikon Kota Jogja.Sekitar tahun 70-80 an Malioboro identik dengan tempat nongkrong seniman.Tiap malam puluhan ngumpul berdiskusi tentang budaya sambil ngopi dan makan cemilan ringan.Bahkan nama-nama besar  seniman Indonesia  menjadikan  inspirasi karyanya baik seniman lukis,penyair,penulis,pencipta lagu dan karya lainnya.

Sering perjalanan waktu Malioboro mengalami banyak perubahan.Banyak gedung baru bercirikan modern seperti Mall,Cafe,Hotel,Departemen Store.Untunglah ciri Malioboro lama masih tampak.Pedagang suvenir,kerajinan,jajanan khas jogja masih menghiasi sepanjang pertokoan Malioboro. Sebagai wisata belanja bahkan ada yang mengatakan"Pergi ke Jogja tanpa mampir ke Malioboro seperti masakan tanpa garam....masih belum lengkap".

Belum lama saya berkesempatan  mengunjungi Malioboro.Mumpung  pulang ke Bantul sekalian nostalgia puluhan tahun lalu saat masih di Jogja dan sering ke sini.Turun di Halte Trans Jogja di depan Hotel Garuda saya kaget dengan wajah barunya.Tak nampak lagi parkiran motor di sisi timur Malioboro tergantikan deretan bangku taman dari kayu. Berjajar rapi saling berhadapan di sisi pinggir sehingga pejalan kaki bebas berjalan di tengahnya.Ada juga kanopi terbuat dari baja ringan buat peneduh di siang hari atau hujan.

Rupanya sisi timur  berubah menjadi jalur pedestrian yang nyaman .Kita bisa jalan  santai yang cukup lebar.Tampak wisatawan maupun warga lokal duduk santai di bangku sambil bercanda atau berfoto ria.Sekarang malioboro menjadi tempat favorit baru warga lokal menikmat suasana kota sore hari.

Kapan Malioboro berubah menjadi pendestarian yang bebas dari parkiran kendaraan.Menurut petugas keamanan yang kebetulan duduk disamping saya pada pertengahan bulan desember 2016.Menurutnya bangku taman akan di pasang sampai sebelum Pasar Beringgarjo.Dan parkiran yang dulu  sekarang di pindahkan ke Jalan Abu Bakar Ali sebelah timur Stasiun Tugu,bekas gedung Bioskop Indra,Parkiran Pasar sore dan Benteng Vredeburg.

Sambil menikmati sore di Malioboro saya membayangkan seperti  foto  suasana di Eropa(he...he...he...belum pernah kesana).Kalau tiap kota Indonesia punya pendestarian seperti ini,saya yakin wisatawan luar bisa menambah  kunjungannya.Bukan hanya Pulau Bali saja yang menjadi idola  wisata di Indonesia dan kebanjiran dolar.


bangku taman di sepanjang Malioboro.


duduk di depan Mall Malioboro

Rupanya selain menghilangkan parkiran di sisi Timur Malioboro,yang barat difungsikan tempat mangkal Delman dan Becak.Jadi bagi yang malas jalan kaki dan tujuannya ke pasar Beringharjo bisa naik Becak.Kebijakan yang multi fungsi memperindah jalur Malioboro jufa memperdayakan transpotasi tradisional.Dan bagusnya mereka berseragam dan mangkal secara tertib.

Pedagang di sisi barat masih seperti dulu berjualan berhadapan dengan toko-toko modern.Tak ada persaingan karena mereka berjualan dengan konsumen yang berbeda.Sungguh indah kalau melihatnya mereka berbagi rejeki sesama pedagang.

andong dan becak Malioboro menunggu penumpang.

penjual makanan dan suvenir.

Jogjakarta sebagai tujuan wisata utama sesudah Bali sudah selayaknya berbenah disegala bidang.Salah satunya mempercantik Malioboro yang merupakan Ikon kota.Dan berharap masyarakat khususnya warga Jogja bisa menjaga jangan merusak dan usil menulusi  bangku-bangku taman.


Jogja,11-03-2017.




Kamis, 09 Maret 2017

Catur Simultan







Pernah nonton pertandingan Catur secara simultan...?Apa itu artinya.....Penulis sendiri hanya pernah sekali nonton secara langsung itupun hanya kelas 17 Agustusan.Seorang Master Wanita melawan pecatur pria sekitar 15 papan.Hasilnya bisa di duga lebih banyak menangnya dari pada kalah/remisnya.

Catur Simultan di mana satu orang pecatur bertanding melawan banyak lawan.Untuk memudahkan pergerakan pecatur yang bertanding biasanya meja  di atur sedemikian rupa.Misalnya bentuk huruh U atau setengah melingkar sehingga pemain Simultan tidak perlu bolak balik tapi bisa berjalan langsung ketemu lawannya.

Dalam pertandingan Simultan ada aturannya sendiri. Pemain lawan harus menunggu melangkah di hadapannya pecatur (Simultan).Sehingga dia bisa memberi jawaban dengan cepat langkah selanjutnya.Permainan begitu berulang kali sampai pertandingan ada yang kalah /remis.

Pecatur yang bermain Simultan  jelas membutuhkan Stamina,berpikir cepat,langsung menyerang sehingga  bisa mengalahkan lawannya  sesuai waktu yang direncanakan.Makanya tidak semua pemain Catur mau dan berani bermain secara Simultan.

Pecatur Wanita bermain lawan pecatur Pria.

 

Yudit polgar Remaja bermain simultan.

Pertandingan catur Simultan biasanya bersifat hiburan dalam.suatu acara.Karena memang tidak di atur sebagai pertandingan resmi FIDE.Bagi pecatur yang bisa mengalahkan atau menahan remis biasanya mendapat hadiah hiburan dari panitia.Sementara Pecatur Simultan yang di undang mendapat bayaran khusus tanpa melihat menang kalahnya.Tapi biasanya banyak menangnya karena lawannnya umumnya pemain amatir karena memang hiburan semata.


Gens Una Sumus


Rabu, 08 Maret 2017

Satu Tahun Neo Pion Baja dan Home Turnamen ke 11

Tak terasa sudah satu tahun umur Neo Pion baja.Masih teringat saat di cetuskan di Villa Kembar di daerah Wisata Puncak berbarengan  Home turnamen Catur ke 4.Pada waktu itu di tetapkan  tanggal 11-Maret-2016 di jadikan hari jadi Neo Pion Baja Chess Club.

Mengapa ada tambahan Neo-nya...?Karena  saat itu adanya pergantian ketua beserta pengurus juga dicanangkan  program baru.Masa sebelumnya klub  mati suri cukup lama biarpun kegiatan catur masih tetap jalan.

Mulai saat itulah Neo Pion Baja (baru) mempunyai semangat untuk membentuk komunitas catur yang lebih maju dari masa sebelumnya.Biarpun sebagian besar anggota,pengurus masih di isi orang lama tapi ada komitmen untuk pembaharuan dalam segala hal.Klub  lebih tertib secara administrasi,organisasi, juga progam jangka pendek maupun  kedepannya.

Kalau kita evaluasi dan cermati  satu tahun Neo Pion Baja Chess Club memang ada sedikit perbedaan dari masa sebelumnya.Setidaknya  oraganisasi dan kegiatan mengalami kemajuan biarpun masih jauh dari harapan.

Kita bisa lihat hasil nyata yang terlihat seperti :

  1.Kita sudah punya sertifakat Percasi yang Baru.

   2.Kita punya seragam  bahkan ada dua.Yang pertama kaos oranye dan kedua  dengan warna hitam.

    3.Selama setahun  rutin home turnamen diadakan malam minggu pertama tiap bulannya.

   4.Rutin mengikuti turnamen catur di Jabotabek(walaupun hasilnya belum menggembirakan).

   5.Klub catur selalu ramai tiap harinya.

Biarpun  program belum bisa dijalankan secara sempurna setidaknya ada perubahan yang berarti.Semoga  tahun mendatang  bisa berjalan lebih baik begitu harapannya.Dan semua  bisa berhasil atas kerja sama semua pihak baik Ketua,Pembina,pengurus,anggota juga simpatisan yang ikut meramaikan Warung Catur Pion Baja Chess Club.

Malam ini Malam Minggu tanggal 11-03-2017 bertepan dengan satu tahun Neo Pion Baja Chess selain mengadakan syukuran tumpengan secara sederhana juga mengadakan Home Turnamen bulanan yang ke 11 X-nya.Untuk meramikan HUT  pertamanya sedikit beda Home turnamen biasanya.Selain mendapat hadiah uang  untuk juara 1-2-3 akan mendapat piala.

Seperti  biasa sebelum Home turnanen di mulai  ada sambutan ketua.Selain evaluasi satu tahun oraganisasi klub juga imbauan perlunya kesadaraan tiap anggota untuk lancar membayar kewajiban iuaran bulanan.Semua itu demi kepentingan bersama  lancarnya klub menjalankan organisasi.

Home Turnanen ke 11.

Tak terasa Pion Baja sudah mengadakan Home Turnamen ke 11(malam ini).Dan setiap di adakan pesertanya lumayan yang datang.Setidaknya lebih separo anggota aktif yang ikut bertanding.

Peserta Home Turnamen malam ini  ada 23 yang datang.Pertandingan memakai sistim Swiss 5 babak  G'10(waktu 10 menitan).Dan setelah  pertandingan sampai 5 babak terselasaikan di peroleh 7 besar sebagai pemenangnya.Untuk juara 1-2-3 selain hadiah uang juga piala buat kenang-kenangan.

Juara :

  1.Choki.

  2.Agus.

  3.Aam

  4.Yundi

  5.Arisun

  6.Dina

  7.Joy


11-03-2017 ulang tahun pertama PBCC


Choki (kiri)juara 1setahun Neo Pion Baja Chess Club(kanan) Aam juara 3.


Ketua dan juara 2 Home turnamen satu tahun Neo Pion Baja Chess Club.

Semoga di tahun ke dua perjalanan klub catur PBCC lebih maju dan lancar dari tahun sebelumnya.Saya hanya bisa mendoakan dan mengucapkan "Selamat Ulang Tahun Neo Pion Baja Ke I ",sukses untuk semuanya.Buat Pembina,Penasehat,Ketua,Pengurus,Anggota,Simpatisan dan tak lupa pengelola Warung Catur yang selalu membantu keperluan anggota pecatur sehari-harinya.

Hidup Pion Baja....3X.


Gens Una Sumus.

Minggu, 05 Maret 2017

Warga Depok Yok Bangun Pagi Ke Pasar Pagi Merdeka

Bagi warga Depok Jawa Barat  mendengar pasar Pagi mungkin tak asing lagi.Dulu paling terkenal pasir pagi  kampus UI.
Mengapa ada embel UI-nya karena menempati jalan di kawasan Kampus Depok.Selain banyak warga berolah raga di Minggu Pagi dengan udara segar sekaliyan menikmati pasar murah. Tapi semenjak  musibah gas meledak pihak Kampus melarang di pakai berjualan dan pindah ke kawasan jalan Juanda.

Tapi sayang  nasibnya tak lama juga.Dengan   banyaknya pedagang di hari Minggu kawasan jalan Juanda menjadi sering macet.Dan akhirnya di larang berjualan menyisakan di halaman pertokoaan Pesona khayangan dan tanah kosong di sebrangnya.

Warga Depok jangan kuatir  masih menyisakan satu pasar pagi tepatnya di  jalan merdeka.Makanya terkenal dengan sebutan Pasar Pagi TamanMerdeka.Karena sepanjang jalan merdeka di kanan kirinya berupa taman.Area yang di gunakan  berdagang mulai samping Kecamatan sampai pasar mini sekitar 1 km.

Biarpun masih eksis sampai sekarang beberapa kali bermasalah dengan warga perumahan. Semakin bertambah jumlah pedagang membuat jalanan sekitar  sering terganggu aktifitasnya. Akhirnya boleh berlanjut dengan kesepakatan  tidak lagi berdagang di sembarang tempat.


  Sayang huruf D-nya hilang kemana 

Suasana keramain Pasar Pagi Merdeka

Tiap Minggu di sepanjang jalan Merdeka Depok 2 tampak aktifitas warga Depok dan sekitarnya.Kalau kita berjalan dari arah depan tepat di  belakang Gerbang Taman Merdeka ada lapangan yang cukup luas.Biasanya ada senam masal yang diikuti ratusan warga baik anak,remaja,dewasa sampai orang tua.Agak siang berganti latihan beladiri dari sebuah perguruan di Kota Depok.

Berjalan ke arah timur mulai nampak pedagang.Biasanya mulai datang sekitar jam 6 pagi merapikan jualannya sambil menunggu pembeli.Keramain  Jalan Merdeka sendiri sekitar jam 8-12 siang.Di  sini kita bisa menpatkan  kebutuhan rumah tangga dan barang lainnya :

   1.Sandang dan perlengkapannya.

   2.Perabotan rumah tangga

   3.Kebutuhan pokok :sayuran,Lauk dan buah dan makanan

   4.Barang mainan dan hoby

   5.Jajanan siap saji :Bubur ayam,Somay,Ketoprak,Soto,Bakso.

Kalau berjalan terus akan ketemu area yang cukup luas berupa taman.Di sini paling banyak hiburan buat anak-anak dan jajanan.Jadi buat Orang tua yang mengajak anaknya jangan kuatir.Di Pasar Pagi Jalan merdeka semua bisa terpenuhi.Belanja,jajan,bermain,mencari barang kebutuhan kita tak perlu menguras kantong dibanding jalan ke tempat wisata lainnnya.


latihan beladiri dan hiburan anak-anak.

pedagang di pasar pagi Taman Merdek

parkiran pengunjung dan pedagang makanan.

Ayo bagi warga Depok dan sekitarnya....?Seandainya hari Minrggu tidak ada rencana berlibur ke tempat wisata,boleh bangun pagi kita pergi ke Pasar Pagi Taman Merdeka.Aksesnya sangat mudah dari Terminal Depok naik angkot no 02 turun di gerbang utama samping kecamatan.Di situ tertulis papan nama berwarna merah.Sayang kurang kesadaraan masyarakat huruf D-nya sudah hilang

.Boleh ajak teman,keluarga,kita bisa lakukan aktifitas olah raga,belanja,jalan-jalan,jajan,mencari barang,atau sekedar mengajak anak-anak bermain hiburan sederhana.....Naik kuda,mancing,komidi putar,kereta mini,ombak banyu dan lainnya......


Depok,05-03-17.


Sabtu, 04 Maret 2017

Catur dan Fotography


Bagi penggemar  fotograpy obyek apun  bisa di jadikan  foto yang menarik.Bukan hanya,flora,fauna,pemandangan,manusia,saja yang bisa menggsilkan  foto bagus dan di kagumi banyak orang.

Di dunia olah raga (Catur)  obyek yang sederhana  di jadikan moment.Nah di bawah ini beberapa foto  buah catur dan pemainnya  menjadi modelnya.Hasilnya tak kalah dengan   foto   lainnya :


                     Hitam Putih

                 Raja Jatuh.

             Senyum Menawan.

             Menunggu Tantangan

                    Catur 4 Demensi.

                         Bidak Kembar.

cantik cerdas.

    

                       Bidak Catur

      Pahlawan Catur

                     Catur dan Wanita.

Mungkin hanya itu yang bisa saya tampilkan.Foto  saya ambil dari google dan pexabay hanya satu hasil jempretan sendiri.Kebetulan pecatur lagi mengadakan Simultan klas RW lawan 15 pecatur pria ......dalam rangka 17 Agustusan.


*Gens Una Sumus*

foto dari google dan Pexabay.


Jumat, 03 Maret 2017

Jajanan Kebumen Populer :Lanting-Soto Gombong-Sate Ambal

Kebumen mendapat julukan kota walet karena terkenal sejak dulu sebagai penghasil sarang burung.Bahkan di Jantung Kota Kebumen berdiri dengan gagah Tugu Walet menggambarkan perjuangan  dan kegigihan cara mengambil sarang di gua karangbolong yang curam.

Apakah Kebumen hanya terkenal karena waletnya saja....?Tidak juga.Banyak potensi lain di kenal masyarakat luar daerah tentang Kabupaten yang punya waduk Sempor ini.Salah satunya sektor wisata baik pantai-gua maupun kulinernya.

Masyarakat luar daerah  mungkin tak asing lagi dengan  pantai Karangbolong,Ayah,Suwuk,Gua Jatijajar,Gua Petruk.Dan bebera pantai tersembunyi yang ramai dibicarakan masyarakat seperti pantai Karang Agung bahkan mendapat julukan "Tanah Lotnya Kebumen".

Tapi penulis kali ini hanya akan membatasi tentang Jajanan Kebumen populer.Dalam hal ini bukan hanya di kenal masyarakat lokal  tapi sampai daerah lainnya.

  1.LANTING

Lanting menempati posisi paling atas jajanan/kuliner kebumen yang paling populer.Lanting  dengan mudah  didapat di kota kota besar di jawa bahkan di luar jawa.Selain rasanya enak gurih juga bertahan cukup lama sekitar 2 bulanan asalkan di simpan dengan baik dan benar.

Lanting  sekarang juga mengkuti jaman  bermacam varian rasa dan kemasan yang menarik.Paling banyak memang masih yang original dengan rasa renyah gurih.Baik yang berwarna merah/putih naupun putih polos.Selain original beberapa macam yang beredar seperti :

  1.LANTING PEDAS MANIS

  2.LANTING JAGUNG MANIS.

  3.LANTING KEJU

  3.LANTING BERBEQUE

Beberapa macam varian lanting yang banyak di kenal  masyarakat.Coba saja masuk toko jajanan di kota besar pasti lanting Kebumen akan di temukan bersaing dengan jajanan daerah lainnya.

  2.SOTO GOMBONG

Sebenarnya di  berbagai daerah Indonesia  banyak sekali macam jenis Soto.Yang cukup  populer di  tengah masyarakat seperti soto Kudus,Lamongan,Padang,Bogor,juga soto Betawi.Perbedaanya racikan soto Gombong mempunyai  ciri khas di bandingkan soto di atas.Selain ayamnya jenis kampung ada tambahan kacang tanah,remukan krupuk singkong  dan paling spesial ada Bergedel singkongnya.Di  Kebumen  Soto Gombong memang  paling populer di banding kecamatan lainnya.

Kita juga bisa menjumpai Soto gombong di beberapa kota seperti Jabodetabek biasanya sekalian  menyediakan tempe mendon.Jaman dulu Soto gombong gampang sekali di temui baik  keliling maupun mangkal.Tapi jangan kuatir masih mudah mencari  di kota Gombong seperti  jalan utama jalur selatan,depan stasiun, pasar gombong.Umumnya soto gombong di makan begitu saja tanpa  nasi.

  3.SATE AMBAL

Sesuai dengan namanya Sate Ambal berasal dari kecamatan Ambal.Kalau kebetulan lewat jalur selatan(Daendeles ) dari Gombong - Jogja kita akan menjumpai deretan warung sate di sekitaran pasar ambal. Dari puluhan yang paling tersohor warung sate keluarga Haji Kasman.Terbukti banyak cabang yang menggunakan embel-embel namanya.

Sate Ambal yang di jual sate ayam dengan potongan yang lumayan besar.Paling khas  adalah bumbu satenya  istimewa dan membedakan dengan sate lainnya.Bukan pakai kacang tapi menggunakan tempe di tumbuk halus. Rasanya mak nyus...tenan.Untuk harga  satu porsinya cukup standar di kisaran 15 rb untuk (10 tusuk) lontong di jual terpisah dengan satenya.

Sate Ambal bukan di temui di sekitaran Ambal saja.Di depan pasar Kutowinangun tiap sore  puluhan pedagang mangkal dengan ciri khas dipikul.Penulis sendiri  saat  pulang ke Jogja  lewat jalur selatan beberapa kali mampir  mencicipi sate Ambal klas kaki 5.Menurut penjualnya bukanya dari sore sampai sekitar jam 10 malam.Tapi jangan kaget  makannya nebeng di emperan toko/warung  sekalian pesan minuman teh anget.Kalau merasa malu  dan membawa kendaraan paling aman makan  dalam mobil.Tapi bagi saya justru makan di emperan  ada sensasinya .Biarpun bising kendaraan dan asap sate merasa  puas.

Sate Ambal sepertinya mudah ditemui di beberapa  kota  Jabodetabek,Jogyakarta dan kota lainnya.Belum lama saat Arisan keluarga saudara juga menyuguhkan sate ambal dan mendoan sebagai menunya.

Emping dan Lanting Kebumen.


Soto Gombong dan Spanduk mendoan Gombong .


sate Ambal pasar Kuthowinangun.


  4.MENDOAN

Tempe mendoan sebenarnya lebih identik dengan jajanan khas Purwokerto dan Banyumas.Entah mengapa Kota/Kabupaten Jawa Tengah bagian Barat (wong ngapak) mendoan sangat di kenal dan jadi jajajan populer.Begitu juga di Kabupaten Kebumen utamanya kota Gombong terkenal sebutan Soto dan.mendoannya.Tapi bukan di Gombong saja warung/rumah makan mendoan jadi salah satu menu andalannya.

Mendoan di jual sama persis  di Purwokerto.Tempe yang di goreng asli tipis dari bungkusnya berisi 2 tempe.Ada ukuran sedang dan besar.Jadi beda banget dengan di Jabodetabek dan kota lainnya.Mendoannya di buat dari tempe biasa di potong tipis.Rasanya beda banget dengan yang asli.

Dinamakan mendoan karena menggorengnya setengah mateng.Tiap warung punya resep sendiri rahasia perusahaan.Yang pasti warna kuningnya pakai kunyit,irisan daun bawang,terigu campur beras sebagai adonan tempe mendoan.Makannya paling pas anget-anget sama cabe rawit,saos,kecap sesuai selera.Musim hujan kaya sekarang makan mendoan,teh poci gula batu....rasanya mak nyus tenan.


  5.EMPING

DI Kecamatan Ambal Kebumen merupakan sentra produksi Emping.Di wilayah  dekat pesisir banyak masyarakat yang budidaya tanaman melinjo.Dari buah inilah yang nantinya akan di jadikan makanan dengan nama "EMPING".

Cara pengolahan Emping di Ambal masih sangat sederhana.Buah melinjo yang sudah di kupas kulitnya di sangan(sangrai) kemudian di tumbuk di atas batu sampai tipis.Emping ada beberapa macam ukuran kecil,standar dan besar.Yang kecil hanya memakai 1 mlinjo saja biasanya di jadikan emping pedas/manis.Ukuran sedang dipakai mlinjo 2-3 biji,paling besar lebih banyak yang di pakai.

Di pasar wilayah Kebumen dengan mudah didapatkan Emping ukuran standart.Begitu juga di pusat jajanan di Kebumen dan kota besar lainnya dengan ukuran 250 gr-500 gr.Tapi kalau membutuhkan banyak lebih baik beli di pasar karena harganya lebih miring.

Mungkin hanya itu yang bisa saya tuliskan Jajanan/Kuliner Kebumen Populer dan di kenal sampai luar daerah.Sebenarnya masih banyak jenis jajanankhas lainnya,tapi hanya di kenal wilayah sekitar Kebumen saja.


wetan X ,Karanganyar 03-03-17.

   






Kamis, 02 Maret 2017

KETAN Bakar Kaki 5 Ala BOGOR

Sudah lama juga saya tidak menikmati makanan satu ini.Dulu masih tinggal di Jogja pas main ke Kaliurang pasti tak  terlupakan jajanan berbahan beras ketan dan menjadi jajanan khas "Jadah".Bedanya dengan ketan bakar bentuknya bulat agak lembek dan makannya sama tempe bacem.

Tapi belum lama saat melihat keramaain CGM Bogor Street Festifal saya berkesempatan makan "Ketan Bakar" khas kota bogor.Hujan sepanjang hari acara pawai budaya yang molor membuat perut lapar.Untunglah di sepanjang jalan suryakencana banyak pedagang  kaki 5  mencari rejeki di keramain pengunjung.

Pedagang Bakso,Soto,Somay,Gorengan di kerumuni orang-orang mungkin sama seperti saya kelaparan cukup lama menunggu acara.Entah mengapa saya tertarik bau bakaran dari pedagang dengan gerobaknya.Ada tulisan mencolok dengan warna merah" Ketan Bakar". diatasnya berjejer ketan berbentuk balok-balok diatas bakaran besi ada yang mateng dan baru mulai di bakar.

Tanpa ragu saya pesan sama abangnya 3 biji buat ngisi perut.Rupanya harus sabar menunggu  yang mateng sudah di pesan serombongan anak muda dari omongannya  komunitas fotography memburu moment acara tahunan ini.

     ketan  bakar ala kota Bogor

Akhirnya saya bisa menikmati Ketan Bakar khas Kota Bogor.Harganya cukup murah 1 biji 3 ribu rupiah ada tambahan srundeng warna kecolatan.Dimakan selagi anget di cuaca dingin mantep rasanya.

Rasa Ketan Bakar ini empuk gurih ada rasa manis dari srundeng yang dicampur gula.Makan 3 biji cukup mengeyangkan perut yang lagi lapar.Rupanya banyak juga pedagang "Ketan Bakar" sore itu setidaknya terlihat 3 gerobak dengan posisi agak berjauhan.

Sambil menunggu  pawai Budaya Bogor Festifal saya berkeliling melihat suasana jalan Suryakencana.Rupanya sepanjang jalan banyak pedagang makanan.Dari yang berupa kedai sampai pedagang kaki 5 semua kelihatan ramai pembeli.

Ada kerumunan orang yang membuat saya penasaran.Rupanya penjual Es Campur dengan wadah kerucut super jumbo dengan toping "Warna'Warni" jadilah" Es Pelangi" yang  satu porsi bisa buat  3 orang.Aneh juga tingkah laku orang sekarang....?Cuaca yang dingin disertai gerimis sejak siang bukannya mencari minuman penghangat badan malah sebaliknya.

    Es Pelangi super jumbo buat 3 orang.

Pengalaman jalan-jalan ke Bogor nonton Bogor Street Festifal sekalian jajan"Ketan Bakar" kuliner rakyat khas kota Bogor.Pantaslah kalau Bogor menjadi aternatif wisata pada tiap libur akhir pekan dan panjang.Disamping terkenal pesona alamnya kulinernya cukup menjanjikan mau yang klas rakyat atau kedai ada semua.Tinggal pilih sesuai selera dan dompet anda.

Bogor,12-02-2017


Rabu, 01 Maret 2017

PERSIB Siap Pertahankan Piala Presiden

Turnamen Piala Presiden 2017 tinggal menyisakan 4 kesebelasan.Untuk fase semifinal pertandingan di gelar dengan sistim home and way.Sesuai jadwal yang dirilis PSSI  pada hari kamis 2-3-2017 pertandingan leg  pertama antara tuan rumah Pusamania Borneo FC melawan Persib Bandung.Pada pertandingan lainnya   Semen Padang menjamu Arema Malang.Kemudian hari Minggu 5-3-2017 giliran Persib Bandung dan Arema Malang bertindak sebagai tuan rumah.

Melihat performa 4 kesebelasan mulai dari babak penyisihan sampai 4 besar Persib Bandung dan Semen Padang selalu mulus.BahkanSemen Padang  rekor terbaik gawangnya masih perawan dan memasukan 12 goal

Sementara Arema Malang tertahan pada babak penyisihan seri melawan Persija waulupun tetap  menjadi juara grup dengan nilai 7.Sedangkan Pusamania Borneo FC menjadi juara grup 5 dengan hasil 2 kali seri menang.

Di delapan besar yang di mainkan tempat netral(stadion sriwedari Solo) Persib Bandung sukses mengkandaskan Mitra kukar dengan skor 3-2.Di pertandingan yang sama Pusamania Borneo FC menang dengan perjuangan berat melawan Madura United Akhirnya bisa lolos saat di tentukan dengan adu finalti dengan skor 5-4.

Di pertandingan grup lainnya masih di mainkan di stadion sriwedari Solo Arema dengan susah payah menang dengan skor 1-0 atas Sriwijaya FC dan pada pertandingan kedua Semen Padang lolos ke semifinal setelah  menyingkirkan Bhayangkara FC 1-0.

   Febri Haryadi rising star Persib.

Dari penyisihan grup sampai delapan besar kekuataan klub yang ikut Piala Presiden cukup merata.Bahkan Juara TSC seri A 2017 Persipura gagal masuk babak selanjutnya.Persib yang menyandang juara bertahan sudah pasti ingin mempertahankan gelarnya.Kalau ini bisa terwujud merupakan rekor baru.Pasalnya hampir tak pernah klub di Indonesia bisa juara berturut-turut baik di gelaran Liga maupun sebuah Turnamen.

Kita tunggu saja pada tanggal 2-5 Maret 2017 apakah Persib Bandung bisa mewujudkan impiannya.Masuk final dan menjadi juara untuk mempertahankan gelar.Siapapun lawannya nanti kalau skenario terwujud Bobotoh pasti akan membirukan Stadion Pakansari Cibinong.Stadion yang fonemenal karena sering menggelar partai puncak baik level Nasional maupun Internasional.

Apapun hasil akhir Piala Presiden kita sambut dengan gembira.Turnamen pra musim sebelum kompetisi Nasional sesungguhnya.Semoga Kebangkitan Sepakbola Indonesia segera terwujud baik kelompok umur -Tim Asean Games maupun timnas Senior.

*pencinta bola warung kopi*